Obesitas, Membuat Kakak Adik Tidak Bisa Berjalan

Obesitas pada anak anak semakin hari semakin banyak kasus yang terjadi. Anak yang terkena obesitas selain sulit melakukan aktivitas sesuai dengan usianya, dapat pula gangguan yang terjadi secara sosial banyak yang mengejek bahkan menjauhinya. Padahal obesitas bukan penyakit menular, meskipun memiliki risiko keturunan dari orang tua akan tetapi masih bisa dilakukan pencegahan.

Bahaya Obesitas Pada Anak

Senangnya, ketika anak anda menjadi fokus utama lingkungan sekitar salah satunya dikarenakan anak anda gemuk dan chubi. Hal ini menjadi sangat menyenangkan sekali bahkan banyak yang mencubit, mencium karena gemas melihatnya. Meskipun demikian anda jangan senang dulu, apabila anak terlalu gemuk atau obesitas malah akan membuat kondisi anak mudah terserang penyakit. 

Ingin Langsing? Kunyah Makanan Sampai Lembut!

Meskipun para ahli telah menyarankan untuk mengunyah makanan hingga lembut, namun tak sedikit orang yang masih menghiraukan saran ini. Padahal sebuah studi baru menjelaskan, dengan mengunyah hingga lembut makanan yang anda konsumsi mampu memberikan kontribusi terhadap penurunan berat badan. Para ahli asal Lowa State University menemukan, dengan mengunyah lembut makanan anda akan ada penambahan waktu yang dapat menurunkan asupan kalori yang diperoleh dari makanan. Hasil temuan studi ini juga mendukung temuan studi terdahulu yang mengungkapkan bahwa orang yang memiliki waktu mengunyah lebih lama cenderung memiliki postur tubuh yang lebih langsing.

5 Hal Lain Yang Menyebabkan Gangguan Tidur Selain Insomnia

Kualitas tidur yang baik tentunya amat diperlukan tubuh agar tetap merasa bugar. Sebaliknya kualitas tidur yang buruk seperti kurang tidur akan menyebabkan timbulnya banyak masalah pada kesehatan, seperti diantaranya akan timbul rasa lelah, rasa cemas yang berlebihan hingga memicu kenaikan berat badan atau yang lebih dikenal dengan obesitas. Kesulitan tidur tak hanya disebabkan oleh insomnia saja. Ada banyak hal yang bisa memicu seseorang mengalami kesulitan saat hendak tidur dimalam hari. Apa sajakah itu?

Waspadai! Konsumsi Banyak Makanan Manis Buat Gampang Lupa

Salah satu kebiasaan paling mengakar kita saat ini mungkin adalah penyakit ‘pelupa’. Ada banyak faktor yang melatarbelakangi hal tersebut terjadi salah satunya adalah kurang fokusnya otak anda menyimak satu objek. Namun baru-baru ini sebuah riset menemukan terlalu banyak makan makanan manis tidak hanya berpengaruh pada kesehatan gigi, namun juga membuat seseorang mengalami masalah dengan penurunan kualitas memorinya. Penelitian yang dibukukan lewat Jurnal Neurology ini menjelaskan, mereka yang terlalu banyak mengkonsumsi makan manis dan terkandung banyak gula dalam darahnya cenderung mengalami masalah pada ingatan.

Dengan Tidur Lebih Awal, Anak Dapat Terhindar Dari Obesitas

Sebuah penelitian dilansir dari foxnews.com menyebutkan bahwa anak-anak yang tidur lebih awal akan terhindar dari resiko obesitas. Obesitas yang terjadi pada anak-anak akan berbahaya bagi kesehatannya, seperti membuat anak rentan terhadap sakit kepala hingga resiko terkena penyakit jantung. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh The Center for Obesity Research and Education dari Temple University di Philadelphia menjelaskan bahwa tidur akan menekan pertumbuhan hormone leptin. Hormon ini akan merangsang rasa lapar pada seseorang, begitupun pada anak anda yang akan senantiasa terus merasa lapar. Dengan tidur hormone tersebut dapat ditekan sehingga anak anda terjauh dari rasa lapar. Selain itu, tidur lebih awal juga dapat menjaga system kerja metabolisme pada tubuh anak anda. System metabolisme yang baik dapat membuat makanan yang dikonsumsi dapat dicerna dengan baik.

Betulkah Penyebab Bayi Ngorok adalah Alergi?

Aktivitas bayi pada minggu awal kelahirannya sering kali dihabiskan di tempat tidur. Tidur bayi merupakan salah satu istirahat dari kelelahan dan juga membantu dalam pertumbuhan bayi. Pada dasarnya aktivitas tidur bayi dapat dibedakan menjadi enam tahapan, tahapan ini akan berangsur angsur sesuai dengan aktivitas bayi. Salah satu contohnya adalah beberapa bayi yang tidur nyenyak kemudian bangun tenang atau menangis. Selain dari enam tahapan yang sangat berhubungan dengan aktivitas tidur bayi, perubahan yang sering kali terjadi adalah suara yang ditimbulkan bayi ketika tidur, bayi ngorok. Mengapa tidur bayi bayi bisa ngorok, betulkah salah satunya dipicu oleh alergi?

Show Buttons
Hide Buttons