Mengenal Penyakit Bronkitis Akut, Penyebab, Gejala dan Cara Pengobatannya

Beberapa gejala tersebut diantaranya adalah batuk yang berkepanjangan, sesak napas dan dada yang terasa nyeri serta berat saat bernapas. Nah, ketika kondisi seperti ini muncul, tentu saja si penderita akan tersiksa dengan dampaknya. Maka tak jarang penderita penyakit bronkitis yang sudah mendapatkan diagnosa pasti dari dokter akan dianjurkan untuk tidak melakukan aktivitas berarti yang akan membuat energi mereka terkuras.

Penyebab Penyakit Bronkitis Akut

Adapun pemicu atau hal yan menyebabkan penyakit ini timbul adalah karena virus influenza, rhinovirus, adenivirus dan lainnya. Namun, pada beberapa kasus yang dijumpai bakteri dan kuman adalah salah satu penyebab paling umum penyakit bronkitis bisa menjangkiti si penderitanya. Jenis-jenis bakteri yang dapat menyebabkan timbulnya penyakit ini diketahui diantaranya adalah clamydia, mycoplasma dan masih banyak lagi.

Selain itu, virus dari pilek seringkali menimbulkan penyakit bronkitis akut timbul pada diri seseorang. Namun ada juga sebagian yang mengalami penyakit bronkitis noninfeksi akibat kepulan asap rokok dan polutan kotor yang tercemar diudara seperti halnya debu, asap pembakaran, asap kendaraan dan masih banyak lagi.

Bronkitis juga dapat terjadi bisa asam perut sering naik ke dalam esophagus, kondisi seperti ini disebut dengan gastroesophageal reflux disease (GERD). Dengan demikian, para pekerja yang bekerja di tempat yang terdapat kepulan asap tertentu, maka lebih besar kemungkinan untuk mereka terkena penyakit bronkitis.

Hanya saja, bronkitis akut umumnya akan dapat hilang jika bagian paru tak lagi teritiasi. Jalan atau cara untuk meredakan iritan ini adalah dengan menjalankan pola hidup sehat dan menjaga kebersihan. Selain itu, penderita bronkitis akut dianjurkan untuk mendapatkan istirahat yang cukup dan mengkonsumsi banyak air putih untuk menguras kotoran yang bersarang didalam tubuhnya.

Faktor yang Dapat Meningkatkan Resiko Terkena Bronkitis

Selain beberapa penyebab diatas, adapula beberapa hal yang dapat meningkatkan resiko seseorang terkena penyakit pernapasan yang satu ini, diantaranya adalah:

Merokok

Anda dan kita semua tentu sudah paham betul bahwa merokok bisa menjadi sumber kematian. Bahkan saking jelasnya, himbauan ini pun tertera langsung dalam kemasan rokok itu sendiri yang menyatakan “merokok membunuhmu” gangguan ini pun bukan hanya dapat merusak, namun juga larangan untuk ibu hamil karena akan membunuh si janin.

Sayangnya, seberapa besar kampanye yang dilakukan dan berbagai penolakan terhadap barang yang satu ini. Namun tetap saja, konsumen dari rokok masih begitu banyak. Hal inilah yang membuat hampir semua lingkungan tercemar dengan kepulan asap rokok.

Nah, bila anda adalah seorang perokok atau bukan seorang perokok yang ingin menjalani hidup yang sehat. Maka berhentilah dan hindarilah kepulan asap rokok. Karena ini adalah salah satu pemicu yang dapat meningkatkan resiko terkena penyakit bronkitis.

Sistem Imun yang Lemah

Kondisi sistem imun yang lemah pada seseorang bisa terjadi karena si orang tersebut baru saja sembuh dari sakit atau kondisi lainnya yang membuat daya tahan tubuhnya menjadi melemah. Daya tahan tubuh yang melemah akan membuat tubuh lebih rentan terkena penyakit, termasuk penyakit bronkitis. Untuk dapat meningkatkan daya tahan tubuh anda bisa mengkonsumsi banyak makanan bergizi dan dapatkan istirahat dan tidur yang cukup.

Iritan

Beberapa iritan yang tercemar diudara seperti asap, debu, polusi adalah beberapa penyebab yang akan dapat memicu timbulnya penyakit bronkitis. Untuk itu, selalu kenakan masker saat anda hendak bepergian keluar rumah.

Gejala Penyakit Bronkitis Akut

Nah, selain mengetahui penyebab dari penyakit ini, penting sekali untuk anda dapat mengetahui apa saja tanda dan ciri dari penyakit bronkitis akut agar nantinya jika beberapa gejala tersebut dirasakan, maka diharapkan penanganan yang lebih dini bisa dilakukan sehingga lebih banyak jiwa yang akan terselamatkan.

Sampai saat ini sebenarnya belum ada pengobatan yang dapat menyembuhkan penyakit bronkitis dengan secara total. Pengobatan yag dilakukan saat ini lebih difokuskan untuk meredakan gejala dan memudahkan jalannya napas agar kondisi si penderita bisa lebih membaik. Nah, adapun gejala-gejala yang akan mungkin dihadapi oleh si penderita bronkitis jenis akut diantaranya adalah:

  • Demam ringan dan menggigil
  • Napas pendek, yang memburuk bahkan saat mengerahkan sedikit tenaga
  • Batuk
  • Rasa tidak nyaman pada dada
  • Adanya lendir, baik yang tidak berwarna, putih atau berwarna kuning kehijauan
  • Napas sesak
  • Lelah

Bila anda mengalami bronkitis tipe akut, anda mungkin akan mengalami batuk yang tetap ada meski sudah berlangsung dalam beberapa minggu setelah bronkitis sembuh. Bagaimanapun, gejala bronkitis memang seringkali membingungkan.

Bisa mungkin untuk anda mengalami batuk namun tidak disertai dengan lendit saat anda mengalami bronkitis. Dan bahkan pada anak-anak, mungkin mereka sering menelan lendir tersebut sehingga orangtua tidak mengetahuinya. Hal inilah yang mungkin membuat kasus berbeda. Bronkitis akut yang dialami seseorang bisa jadi tidak disadarinya dan membuat si penderita terlambat memeriksakan kesehatan sehingga penyakit ini berkembang menjadi penyakit bronkitis yang kronis.

Nah, bagi anda yang mengalami bronkitis kronis, infalami dalam jangka panjang akan dapat membuat bagian pipa bronchilla mengalami luka dan memproduksi lebih banyak lendir. Jika hal ini terus terjadi, maka lama kelamaan, dinding pipa bronchial akan menebal dan membuat napas menjadi lebih sulit dan menimbulkan rasa nyeri.

Berikut adalah beberapa penjelasan mengenai penyakit bronchitis akut. Pada intinya memprioritaskan diri untuk selalu memeriksakan kesehatan ke dokter adalah hal yang penting. Apalagi saat gejala-gejala diatas mulai dirasakan. Dengan demikian, penanganan yang lebih cepat terhadap penyakit ini akan membuat anda terhindar dari kondisi yang lebih buruk.

Pages ( 2 of 2 ): « Sebelumnya1 2

Tinggalkan komentar

Show Buttons
Hide Buttons