Menangani Kebiasaan Mencuri Pada Si Buah Hati dan Kenali Penyebabnya

3. Kebiasaan Dimanja

Kebiasaan orangtua dalam memanjakan buah hatinya dengan harta dan kekayaan berlimpah tentu bukanlah tindakan yang bijak. Karena pada saat anda tidak bisa memberikan mereka hal ini, maka akan timbul motiv baru dalam diri anak-anak untuk bisa mendapatkan dengan menghalalkan segala cara termasuk mencuri.

4. Kebutuhan Mendesak

Kurangnya fasilitas yang diberikan oleh orangtua, bisa jadi membuat si anak mendapatkannya dengan cara yang salah, seperti mencuri karena disebabkan oleh kebutuhan yang mendesak.

5. Pergaulan dan Lingkungan yang Tidak Sehat

Inilah salah satu faktor yang biasanya mendorong si anak untuk melakukan perilaku buruknya. Untuk itu, pastikan jika anda memperhatikan pergaulan dan lingkungan buah hati anda.

Lantas Bagaimana Menghadapi Anak-Anak Dengan Kebiasaan Mencuri?

1. Tanamkan Pemahaman Mengenai Konsep Kepemilikan dan Tanggung Jawab

Anak-anak perlu tahu mana yang jadi miliknya, apa yang jadi haknya dan mana milik oranglain. Antara apa yang ia miliki dengan yang dimiliki oleh oranglain mungkin terdapat perbedaan, akan tetapi anak tidak boleh merasa iri dengan oranglain dan lantas mengklaim barang milik oranglain. Sebab mencuri adalah perbuatan yang sudah melanggar batas dan dikategorikan sebagai kejahatan. Anak pun perlu mengetahui konsekuensi ketika ia melanggar aturan yang mana tentunya dari sini anak diajarkan untuk bertanggung jawab.

2. Tanamkan Keimanan Pada Tuhan

Mengajarkan anak untuk beriman dan mengenal rasa takut kapada Tuhannya adalah hal yang penting. Dengan begini, si anak tahu bahwa apapun yang ia lakukan, meski orangtua dan oranglain tidak melihatnya ada Tuhan yang Maha melihat.

3. Ajarkan Anak Untuk Selalu Minta Izin

Ketika anak hendak menyentuh atau bahkan menggunakan atau meminta barang milik oranglain, ajarkan mereka untuk meminta izin pada orang yang bersangkutan. Ketika yang bersangkutan mengatakan tidak, maka buat si anak bisa menerimanya dengan lapang dada.

4. Berikan Hak Anak dengan Baik

Ada pepatah mengatakan tidak akan adap asap jika tidak ada api. Begitupun dengan perilaku buruk yang anak lakukan, mereka tidak akan mencuri, jika hak-hak dan kebutuhannya dapat dipenuhi dengan baik. Untuk itu, berikan hak-hak anak dengan baik dan jika bisa penuhi kebutuhan pokonya. Buat anak tidak memiliki alasan untuk meminta-minta atau bahkan mengambil barang milik oranglain.

5. Mencintai dan Mengasihi Bukan Memanjakan Anak

Seringkali karena rasa cintanya yang begitu besar, orangtua akan dengan senang hati memberikan segala hal yang anak inginkan dan memanjakannya dengan banyak kekayaan dan harta. Ingatlah, rasa cinta anda tidak harus selamanya diungkapkan dengan kekayaan dan harta, orangtua yang bijak adalah mereka yang selalu ada untuk anak-anaknya dan menjalankan kewajibannya dalam merawat dan memberikan perhatian pada anak-anaknya dengan baik.

Menghadapi perilaku buruk anak, memang seringkali membuat orangtua pusing. Apalagi perilaku tersebut sudah diluar batar seperti mencuri. Akan tetapi, tidak bijak jika anda memberikan hukuman keras pada anak. Hal ini pun belum tentu membuat si anak jera. Nah, untuk itu, beberapa hal diatas diharapkan bisa membantu ibu.

Pages ( 2 of 2 ): « Sebelumnya1 2

Tinggalkan komentar

Show Buttons
Hide Buttons