Tips Mengatasi Mual Saat Menyusui

Banyak hal yang dapat membuat anda cemas ketika mengikuti tumbuh kembang bayi anda. Baik yang berhubungan dengan kondisi kesehatan anda ataupun kondisi bayi. Hal itu memang wajar walaupun demikian anda jangan terlarut dalam kecemasan yang membuat anda stress, karena faktor psikis ibu yang baik sangat dibutuhkan dalam proses tumbuh-kembang bayi anda.

Proses psikis ibu sangat berhubungan dengan pemberian ASI. Ibu seringkali merasa kurang percaya diri dalam pemberian ASI dikarenakan beberapa kondisi yang dialami oleh ibu menyusui. Beberapa kondisi yang membuat ibu tidak percaya diri seperti payudara bengkak, kelainan pada puting, saluran asi tersumbat, mastitis, ASI yang kurang, bayi menolak ASI atau kondisi ringan yang dialami ibu menyusui seperti mual saat menyusui.

Kali ini kami akan membahas mengenal kondisi ringan pada ibu menyusui sehingga anda dapat mengatasinya. Kondisi ringan yang dialami oleh ibu menyusui yaitu mual ketika memberikan ASI. Mengapa demikian? Ibu yang sedang menyusui ketika merasakan mual itu wajar saja, hal ini disebabkan karena hormon oksitosin yang ada di dalam tubuh anda akan menyebabkan rasa mual. Hormon oksitosin sangat erat kaitannya dengan pencernaan.

Ibu menyusui yang merasakan rasa mual umumnya terjadi pada minggu-minggu awal kehadiran buah hati. Ibu menyusui mengalami mual, maksimal hingga 8-9 minggu dari semenjak bayi lahir. Selain itu rasa mual yang timbul dapat timbul ketika bayi memasuki masa growth suprt, kondisi ini terjadi ketika minum susu lebih banyak dari biasanya sehingga kadar hormon oksitosin menjadi meningkat. Nah, untuk ibu menyusui yang seringkali merasakan mual maka anda dapat mengatasinya dengan cara-cara berikut ini.

Tips mengatasi mual saat ibu menyusui :

1. Konsumsi makanan yang mengandung protein

Makanan yang mengandung protein dapat mengurangi rasa mual yang dialami saat proses menyusui. Pilihan menu makanan dengan kandungan protein, baik untuk ibu menyusui diantaranya adalah daging, ikan, tempe dan tahu.

2. Konsumsi makanan karbohidrat sebelum memberikan ASI

Pages ( 1 of 2 ): 1 2Berikutnya »

Tinggalkan komentar

Show Buttons
Hide Buttons