25 Manfaat Puasa Bagi Kesehatan Tubuh Yang Sangat Sayang Jika Dilewatkan

Dengan berpuasa maka kemampuan otak kita menjadi semakin meningkat serta membantu tubuh dalam memproduksi sel-sel otak menjadi lebih banyak lagi sehingga dapat meningkatkan fungsi dan juga kinerja otak. Kondisi ini juga dipengaruhi oleh jumlah hormon kortisol yang terjadi pada saat berpuasa dan menghasilkan kelenjar adrenal sehingga dapat menurunkan tingkat stres pada otak seseorang.

Tidak mempengaruhi sel darah manusia

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh beberapa ahlli menyebutkan bahwa saat berpuasa tidak mempengaruhisel darah manusia dan juga tidak terdapat perbedaan jumlah retikulosit, volume sel darah merah serta rata-rata konsentrasi hemoglobin (MCH, MCHC) dibandingkan dengan orang yang tidak melakukan puasa. Hal ini tentunya sangat baik bagi Anda yang memiliki masalah pada penyumbatan sel darah ataupun kekurangan darah pada tubuh manusia.

Menurunkan kadar kolesterol

kadar kolesterol di dalam tubuh yang tinggi ternyata dapat diturunkan dengan berpuasa. Hal ini tentunya telah dibuktikan oleh sebuah penelitian yang dilakukan di Uni Emirat Arab yang menyebutkan bahwa orang yang berpuasa mengalami penurunan kadar kolesterol di dalam darah. Seperti yang kita tahu bahwa kadar kolesterol yang tinggi daoat memicu seseorang mengalami berbagai gangguan kesehatan lainnya. Dalam hal ini kadar kolesterol yang rendah dapat meningkatkan kinerja dan juga kesehatan jantung menjadi lebih baik lagi. Jika diteliti lebih lanjut lagi, maka akan mengurangi risiko terserangnya penyakit jantung koroner dan juga stroke. Terlebih jika Anda sedang menjalankan program diet, maka kadar kolesterol yang tinggi tentunya mudah diturunkan dengan cara berpuasa.

Tidak mengakibatkan pengasaman dalam darah

Mungkin kita berpikir bahwa ketika kita sedang berpuasa, maka kinerja lambung menjadi jarang sehingga dapat meningkatkan produksi asam lambung. Namun, penelitian menunjukkan bahwa asam amino yang teroksidasi secara pelan dan zat keton tidak dapat meningkat di dalam darah sehingga tidak akan mengakibatkan pengasaman lambung ataupun darah di dalam darah.

Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Ketika sedang berpuasa, banyak anggapan bahwa tubuh akan lebih lemas sehingga mudah untuk sakit. Ternyata anggapan ini salah dimana puasa dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Dalam hal ini berpuasa akan terjadi peningkatkan Limfosit bahkan sampai 10 kali lipat dalam tubuh. Kondisi ini tentunya dapat memberikan pengaruh yang besar dan juga baik untuk sistem kekebalan tubuh sehingga puasa dapat menjadi proteksi dari berbagai virus yang akan masuk ke dalam tubuh.

Keseimbangan anabolisme dan katabolisme

Puasa dianggap dapat mengganggu kesehatan tubuh manusia. Padahal sebaliknya, puasa dapat membantu terjadinya keseimbangan anabolisme dan juga katabolisme yang berakibat pada asam amino sehingga dapat membantu peremajaan sel serta dapat memproduksi glukosa di dalam darah.

Dalam hal ini cadangan protein yang cukup di dalam hati dapat membantu menciptakan kondisi tubuh yang lebih bugar. Hal ini dikarenakan asupan nutrisi pada saat buka dan juga sahur dapat menciptakan produksi protein esensial berkurang sehingga dapat terhindar dari penumpukan lemak dalam jumlah besar yang dapat menimbulkan kadar kolesterol di dalam darah menjadi meningkat.

Mengatasi encok dan sakit sendi

Puasa juga memiliki manfaat yang cukup signifikan pada persendian. Dnegan berpuasa secara teratur tentunya dipercaya dapat meningkatkan sel penetral alami di dalam tubuh. Bagi Anda yang mengalami sakit encok dan juga persendian tentunya akan membuat sakit encok lebih mudah untuk disembuhkan. Seperti pada penelitian yang menyebutkan bahwa adanya korelasi antara meningkatnya kemampuan sel penetral sebagai pembasmi bakteri sehingga radang sendi dan juga penyebab encok menjadi lebih baik lagi dengan sendirinya.

Terjadinya penurunan glukosa dan juga berat badan

Pada penelitian yang telah dilakukan pada 81 mahasiswa Universitas Teheran of Medical Sciences menyatakan bahwa berpuasa dapat menurunkan berat badan, indeks masa tubuh (BMI), glukosa trigliserida (TG), kolesterol, high density lipoprotein (HDL), dan juga very low density lipoprotein (LDL). Studi tersebut menunjukkab bahwa ketika berpuasa, maka tubuh akan mulai mengurangi produksi glukosa sehingga berat badan menjadi lebih terjaga. Mungkin efek dari penurunan berat badan dan juga tingkat lipid di dalam darah tentunya sangat berkaitan erat dengan pola makan gizi ataupun respon kelaparan dari biokimia.

Banyak menyerap nutrisi

Ketika sedang berpuasa tentunya tubuh akan menyerap nutrisi lebih mudah dan juga lebih besar. Hal ini dikarenakan adanya peningkatan hormon adiponectin yang diproduksi antara puasa dan juga sahur sehingga bsia menyerap nutrisi menjadi lebih banyak.

Tidak mempengaruhi fungsi dari kelenjar gondok

Saat tubuh manusia berpuasa tentunya tidak memiliki pengaruh yang cukup signifikan terhadap fungsi kelenjar gondok manusia. Hasil penelitian tersebut tentunya menunjukkan bahwa tidak adanya perbedaan kadar plasma tiroksin (TS), tironin triyodium, tiroksin bebas dan juga hormon perangsang gondok (TSH) yang terjadi pada laki-laki yang sedang berpuasa.

Sangat bermanfaat bagi jantung

Seperti yang kita tahu bahwa penyakit jantung memang menjadi salah satu penyakit yang paling mematikan di dunia. Dalam hal ini tentunya puasa menjadi dampak yang paling baik untuk kesehatan jantung. Hal ini dikarenakan ketika sedang berpuasa, tubuh melakukan berbagai peningkatan HDL dan juga penurunan LDL sehingga sangat baik untuk pembuluh darah dan juga kesehatan jantung.

Beberapa penelitian tentunya menyebutkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang mencolok ketika sedang berpuasa dibandingkan ketika sedang berpuasa. Saat sedang puasa tentunya tubuh tidak dipengaruhi secara drastis oleh sistem metabolisme, penurunan lemak yang drastis, protein dan juga karbohidrat. Penelitian “chronobiological” menyebutkan bahwa berpuasa mempengaruhi terhadap ritme penurunan distribusi sirkadian dari suhu tubuh, melatonin, glisemia dan juga hormon kortisol. Perubahan tersebut tentunya akan tampak dan juga berperan bagi peningkatan sistem kesehatan tubuh manusia.

Bisa berpikir lebih tajam dan juga kreatif

Selain membantu meningkatkan kinerja otak, tentunya puasa juga dapat membuat pikiran menjadi lebih tenang. Selain itu, otak dan pikiran akan lebih tajam dan juga kreatif dibandingkan dengan ketika seseorang tidak berpuasa. Rasa lapar saat berpuasa tentunya menjadi masalah yang wajar ketika rasa tersebut membuat Anda menjadi lebih berpikir cerdas dan juga lebih tajam serta kreatif.

Mengurangi kebiasaan buruk

Ketika berpuasa tentunya hal ini menjadi salah satu cara uang bisa Anda lakukan untuk mengubah gaya hidup Anda yang tidak sehat ditambah dengan pola makan yang buruk. Selama sedang menjalankan puasa, tentunya Anda dapat menghentikan kebiasaan buruk lainnya seperti merokok serta memakan makanan yang manis.

Mengontrol berat badan

Berpuasa tentunya sangat erat kaitannya dengan menurunnya berat badan. Anda tentunya tidak perlu melakukan diet yang berlebih dengan niat menurunkan berat badan. Hal ini dikarenakan dengan berpuasa, maka mengonsumsi makanan menjadi lebih sedikit sehingga akan lebih sehat dan terhindar dari asupan makanan yang berlebih ketika sedang berpuasa.

Meningkatkan konsentrasi urin di dalam ginjal

Penghentian sementara asupan air selama bulan puasa tentunya sangat efektif dalam meningkatkan kekuatan osmosis urin hingga mencapai 1000 sampai 12.000 ml osmosis/kg air. Dalam kondisi tertentu, hal ini akan memberikan perlindungan terhadap fungsi ginjal. Sedangkan kekurangan air saat berpuasa akan berakibat memacu kinerja mekanisme lokal pengatur pembuluh darah serta menambah prostaglandin yang pada akhirnya akan memicu kinerja sel darah merah.

Berfungsi dalam pembentukan sperma

Manfaat lain yang bisa Anda dapatkan ketika sedang berpuasa yakni puasa dapat meningkatkan kesuburan pria. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada hormon prolaktin, lemontin, hormon stimulating folikel (FSH) dan juga hormon testoteron. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa puasa memang sangat mendukung pembentukan sel sperma melalui berbagai perubahan hormon hipotalamus-pituatari testicular serta pengaruhnya pada kedua testis.

Menyehatkan kinerja ginjal

Ginjal memang memiliki manfaat untuk memfilter racun dan juga zat-zat berbahaya yang kemungkinan masuk ke dalam tubuh. Selain itu, ginjal berfungsi untuk memaksimalkan kekuatan osmosis urin di dalam tubuh hingga mencapai 1000 sampai dengan 12.000 ml osmosis/kg air. Dengan berkurangnya asupan makanan dan juga minuman ke dalam tubuh tentunya dapat berdampak baik pada kesehatan ginjal. Hal ini tentunya kekuatan osmosis di dalam urin dapat tercapai.

Dapat mengeluarkan racun di dalam tubuh

Berpuasa memang menjadi salah satu cara yang dapat Anda lakukan untuk mengeluarkan racun di dalam tubuh. Racun yang menumpuk atau juga mendetoksifikasi tentunya dapat dengan mudah dikeluarkan ketika tubuh seseorang sedang berpuasa. Selama berpuasa tentunya Anda dapat mengeluarkan racun dari dalam tubuh ke dalam sistem pencernaan dalam satu bulan. Saat tubuh mendapatkan cadangan lemak untuk mendapatkan energi, maka cadangan lemak tersebut dapat membakar setiap racun yang cukup berbahaya dari dalam tubuh.

Mencegah diabetes

Puasa tentunya dapat menyebabkan tingginya kadar gula dan juga kadar kolesterol di dalam darah. Dengan berpuasa tentunya kita membatasi asupan makanan yang berlemak dan juga konsumsi gula yang berlebih sehingga dapat dengan mudah terkontrol dengan baik. Dengan berpuasa tentunya kita akan menghindarkan diri dari diabetes meskipun penyakit tersebut turunan/genetik.

Mengurangi kebiasaan buruk

Ketika kita sedang berpuasa, maka ini menjadi salah satu cara yang paling tepat untuk mengubah kebiasaan dan juga gaya hidup selama ini yang tidak sehat serta pola makan yang buruk dan tidak teratur. Ketika sedang berpuasa tentunya Anda bisa menghentikan kebiasaan seperti mengonsumsi makan makanan yang manis dan juga merokok.

Memperbaiki kondisi mental

Seorang peneliti yang berada di Moskow tentunya telah membuktikan sebuah penelitian pada sekitar 1000 penderita kelainan mental termasuk skizofrenia. Hasil penelitian tersebut tentunya menunjukkan bahwa puasa dapat mengurangi risiko komplikasi kegemukan atau berat badan yang berlebih. Selain itu, puasa juga dapat melindungi tubuh dari risiko terjadinya batu ginjal serta meredam gejolak seksual yang ada di kalangan anak muda.

Memiliki pengaruh terhadap ibu hamil dan juga ibu menyusui

Puasa dianggap sebagai sesuatu kewajiban yang tidak harus dilakukan oleh ibu hamil ataupun ibu menyusui. Hal ini tentunya dianggap bahwa janin dan juga bayi membutuhkan gizi dan juga nutrisi yang lebih banyak sehingga ketika berpuasa, maka asupan gizi dan juga nutrisi padatubuh menjadi berkurang. Akan tetapi, anggapan tersebut tidaklah benar dimana tubuh ibu hamil dan juga ibu menyusui yang melakukan puasa tidak memiliki perbedaan yang signifikan dengan ibu hamil dan juga ibu menyusui yang berpuasa. Perbedaan akan asupan gizi dan juga nutrisi disini seperti kadar glukosa serum, asam lemak bebas, keton, beta hidroksi butirat, insulin, hormon tiroksin, dan glucagon. Dimana setiap ibu hamil dan juga ibu menyusui yang berpuasa memiliki  tingkat asupan gizi dan nutrisi yang sama.

Menjaga tubuh tetap bugar dan juga sehat ternyata dapat dilakukan dengan berpuasa. Lakukanlah puasa dengan cara yang sehat dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan gizi dan juga nutrisi yang baik untuk tubuh. Seperti yang sudah kami sebutkan di atas mengenai manfaat berpuasa, tentunya  puasa dapat menjadi alternatif bagi kita untuk bisa meningkatkan kesehatan tubuh. Demikianlah beberapa manfaat puasa bagi kesehatan tubuh yang tentu bisa Anda dapatkan dengan menjalankan ibadah puasa. Semoga bermanfaat!

Pages ( 2 of 2 ): « Sebelumnya1 2

Tinggalkan komentar

Show Buttons
Hide Buttons