Sediakan wadah penyimpanan yang bersih seperti botol kaca ataupun kontainer plastik yang memiliki tutup rapat. Bahkan anda dapat memilih bahan plastik yang aman yang bebas bisphenol A (BPA). Perhatikan cara mencuci apabila sudah digunakan menyimpan ASI perah maka cuci dengan air panas dan sabun kemudian keringkan.
Anda dapat mempersiapkan label berisi tanggal ASI diperah. Sehingga dapat membantu anda ketika menyimpan ASI sesuai dengan kebutuhan bayi anda. Hal yang harus diperhatikan selanjutnya adalah jangan mencampurkan ASI yang telah dibekukan yang masih baru pada wadah yang disimpan. Kemudian perhatikan pula ketika akan memberikan ASI perah, jangan dikocok karena akan merusak komposisi di dalam ASI perah.
Memerah ASI dapat menggunakan tangan ataupun dengan menggunakan alat bantu seperti pompa ASI. Bahkan anda dapat menggunakan keduanya yaitu tangan dan alat bantu peras. Memerah ASI dengan menggunakan tangan seringkali dipilih karena alasan seperti memerah dengan meggunakan pompa dianggap tidak aman untuk sebagian tidak nyaman dan tidak efektif ketike memerah ASI.
Bahkan pada stimulasi kulit ke kulit akan memberikan dampak efek dan juga reflek ketika pengeluaran ASI yang lebih baik dibandingkan menggunakan alat memerah ASI. Sehingga dengan tangan akan lebih praktis dan tidak perlu repot membawa alat pompa, dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun asalkan ibu merasakan nyaman.
Memerah ASI dapat pula menggunakan pompa perah meskipun sebagian ibu merasakan ketidaknyamanan ketika menggunakan pompa perah. Cara yang baik dan benar ketika memerah ASI sangat diperlukan agar menghasilkan kualitas dan kuantitas ASI perah yang diharapkan. Anda dapat memerah menggunakan tangan atau pompa ASI yang membuat anda nyaman.
Memerah dan menyimpan ASI merupakan solusi terbaik untuk ibu yang bekerja. Berikut ini adalah langkah-langkahh yang dapat dilakukan :
( Baca : Ketahui Suhu yang Tepat Untuk Menyimpan ASI )
Page: 1 2