Advertisement
Kategori: Penyakit Stroke

Waspadailah Bahaya Penyakit Stroke Otak Yang Mungkin Terjadi Pada Anda

Penyakit stroke memang digadang-gadang sebagai salah satu penyakit yang paling mematikan di dunia. Hal ini dikarenakan kasus kematian yang disebabkan oleh penyakit stroke meningkat setiap tahunnya. Tidak dapat dipungkiri bahwa stroke merupakan penyakit yang sangat berbahaya bagi tubuh kita. Penyakit stroke bisa membuat tubuh kita tidak berdaya dan tidak mampu untuk melakukan sesuatu.

Advertisement

Seperti yang kita tahu bahwa stroke menyerang salah satu bagian organ tubuh kita yang sangat penting yakni otak. Jika otak kita terganggu, maka dapat dipastikan bahwa semua bagian tubuh kita juga bermasalah. Penyakit stroke memang identik dengan kelumpuhan karena sebagian besar penderita stroke mengalami lumpuh baik ringan maupun berat.

Selain itu, penyakit stroke juga mengganggu dan juga menyerang sistem saraf tubuh manusia beserta fungsinya. Penyakit stroke ini bisa terjadi dikarenakan tersumbatnya aliran darah ke otak. Jika sistem otak kita terganggu, maka dapat dipastikan bahwa seluruh bagian tubuh kita juga terganggu karena semua kendali tubuh kita berpusat di otak.

Penyakit Stroke Otak

Dalam hal ini stroke memang identik dengan sistem saraf otak yang terganggu. Dengan definisi lain bahwa stroke ialah salah satu gangguan yang menyerang fungsi otak sebagai pusat saraf tubuh manusia. Stroke juga bisa terjadi  karena kurangnya aliran darah dari tubuh ke otak sehingga menyebabkan adanya sumbatan di pembuluh darah.

Terlepas dari hal tersebut tentunya banyak penderita stroke yang tidak menyadari bahwa ternyata dirinya mengalami penyakit stroke otak dengan gejala yang sulit dideteksi. Penyakit stroke di sini ialah salah satu penyakit yang memang menyerang sistem saraf manusia. Penyakit stroke ini menyerang tentunya tidak mengenal akan jenis kelamin ataupun usia. Mungkin sebelumnya, penyakit stroke banyak menyerang sebagian besar orang yang sudah berusia lanjut. Akan tetapim untuk saat ini tidak sedikit orang yang masih terbilang muda menderita penyakit ini.

Stroke memang sangat berbahaya, meskipun memang stroke memiliki dua jenis yakni stroke ringan dan juga stroke berat. Namun tetap saja kedua jenis stroke ini harus benar-benar diwaspadai. Jika seseorang terkena stroke ringan, maka tidak menutup kemungkinan akan berubah menjadi stroke berat. Untuk itu, Anda harus benar-benar mewaspadainya.

Bahaya Penyakit Stroke Otak

Bagaimanapun juga, penyakit stroke memiliki bahaya yang mungkin tidak diinginkan oleh setiap orang. Seseorang yang sudah menderita stroke tentu tidak akan pernah merasa sempurna untuk menjalani hidup dikarenakan beberapa anggota tubuh terganggu. Maskipun begitu, Anda tentunya tidak disarankan untuk memiliki pikiran tersebut karena banyak alternatif dan juga cara yang bisa Anda lakukan untuk mencegah dan juga mengobati penyakit stroke tersebut agar lebih baik.

Oleh karena itu, sangat penting bagi Anda untuk mengetahui beberapa bahaya dari penyakit stroke yang tentu sebisa mungkin dapat Anda hindari. Berikut ini beberapa bahaya dari penyakit stroke yang kerap menyerang manusia, diantaranya:

Kelumpuhan

Bahaya pertama yang sangat ditakutkan oleh setiap orang dari penyakit stroke ini ialah kelumpuhan. Penyakit stroke memang sangat identik dengan kelumpuhan dan ini termasuk ke dalam jenis penyakit stroke yang sangat berat dan juga tergolong sangat parah. Dalam hal ini kelumpuhan bisa terjadi di seluruh bagian tubuh seseorang terutama kaki. Bagian tubuh yang mengalami kelumpuhan ini tentunya sudah tidak bisa digerakkan lagi karena tidak bisa berfungsi sebagaimana mestinya.

Sebenarnya kelumpuhan tidak hanya terjadi pada bagian kaki, namun juga terjadi pada beberapa anggota tubuh lainnya seperti leher, tangan, dan juga anggota gerak lainnya. Meskipun memang penyakit stroke ini tidak separah koma, namun tetap saja bisa Anda akan merasa tidak bahagia dalam menjalani kehidupan ini. Kelumpuhan di sini tentunya menyebabkan raung gerak Anda terbatas sehingga menghambat semua aktivitas kita yang normal.

Sulit Berbicara

Selain dari kelumpuhan, bahaya selanjutnya ialah kesulitan dalam berbicara. Sulit bicara ialah salah satu gangguan yang terjadi akibat adanya penyakit stroke ringan. Kesulitan bicara ini tentunya menyebabkan gejala bicara yang tidak beraturan dan tidak dimengerti oleh banyak orang. Selain itu, indikasi dari kesulitan berbicara ini memang sangat sulit untuk mengeluarkan kata-kata. Kesulitan berbicara ini tentunya akan menyebabkan tingkat keparahan yang lebih lanjut seperti mulut yang sangat sulit untuk bergerak atau gejaka mulut yang merot (miring ke salah satu sisi). Jika sudah terjadi, maka penderita stroke akan sangat sulit untuk mengeluarkan suara dan juga mulut yang seperti terkunci sehingga sangat sulit untuk digerakkan lagi.

Gangguan Kognitif

Dalam hal ini gangguan kognitif akan terjadi dikarenakan sel saraf pada otak sudah tidak lagi bekerja secara normal. Kondisi ini tentunya diakibatkan oleh terjadinya stroke ringan. Pada orang yang mengalami stroke ringan ini tentunya akan mengalami kelemahan ketika berpikir sehingga fungsi otak tidak bisa berjalan dengan optimal.

Hilangnya Keseimbangan

Bagaimanapun juga, keseimbangan yang ada di dalam tubuh kita difungsikan oleh otak. Dalam hal ini otak tentunya mengatur akan segala aktivitas yang kita lakukan. Hal ini dikarenakan disinilah pusat kendali otak kita. Maka jika kita merasa adanya ketidak seimbangan yang terjadi pada tubuh kita, maka ini tentu menjadi awal dari terjangkitnya penyakit stroke. Tentu, ini menjadi kondisi dimana Anda harus benar-benar berhati-hati, maka segeralah periksakan ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. 

Rusaknya Jaringan Saraf

Penyakit stroke yang parah tentu mengakibatkan jaringan saraf pada tubuh seseorang menjadi tidak berfungsi dengan baik lagi. Jaringan saraf ini termasuk pada jaringan yang memiliki peran yang sangat penting di dalam aktivitas tubuh. Jaringan yang rusak ini tentunya tidak hanya terjadi pada anggota tubuh, namun juga menyangkut sistem saraf otak. Kondisi ini tentunya menyebabkan seseorang menjadi tidak bisa berpikir dengan normal sehingga sangat sulit untuk menerima pesan yang dikirim oleh anggota tubuh yang lain. Tidak dapat dipungkiri jika dalam hal ini otak tidak bisa sinkron dengan anggota tubuh yang lainnya ketika bekerja.

Advertisement

Nyeri Kepala

Sakit dan juga nyeri kepala tentu menjadi gejala yang paling umum terjadi selain dari penyakit stroke. Akan tetapi, Anda benar-benar harus waspada karena gejala sakit dan juga nyeri kepala akan terjadi secara tiba-tiba bahkan tidak penyebab lainnya. Sebagian besar orang akan mengabaikan jika terjadinya gejala yang dapat membahayakan tubuh kita jika tidak ditangani lebih lanjut. Maka dari itu, segeralah periksakan ke dokter jika Anda tiba-tiba mengalami rasa sakit kepala dan juga nyeri secara tiba-tiba.

Wajah Pucat Dan Tidak Ada Ekspresi

Selain bagian kaki yang bermasalah, tentunya beberapa bagian otot wajah juga akan mengalami gangguan. Dalam hal ini otot wajah dikendalikan oleh otak sehingga pada penderita stroke, wajah akan mengalami gangguan dan juga cenderung terganggu. Kondisi ini tentunya menyebabkan otot wajah terganggu sehingga tidak bisa mengatur dan juga menggerakkan wajah dengan sempurna. Ini tentunya bisa dilakukan dengan cara menunjukkan gigi, apakah bisa ataukah tidak. Jika sebagian besar bagian pada wajah tidak bisa digerakkan, maka dapat dipastikan Anda mengalami gejala penyakit stroke yang ringan.

Penglihatan Kabur

Selain dari bagian wajah yang tidak bisa digerakkan, tidak heran jika penglihatan juga ikut kabur. Pada penderita penyakit stroke tentunya akan mengalami gangguan pada sistem saraf, tidak terkecuali pada mata. Bagian sraf yang ada pada otak yang menuju bagian penglihatan juga akan kabur dan tidak jelas lagi. Jika terus dibiarkan, maka akan berakibat fatal sehingga akan menyebabkan kebutaan dan fungsi penglihatan tidak bisa berfungsi lagi dengan optimal.

Sesak Nafas dan Cegukan

Tidak sedikit penderita stroke yang sering mengalami cegukan yang terbilang tidak wajar dan terjadi secara tiba-tiba dan juga dalam kurun waktu yang sangat lama. Hal ini tentunya bsia terjadi dikarenakan sistem pernafasan juga ikut terserang. Cegukan yang tidak normal dan juga sesak nafas pada umumnya terjadi pada pasien wanita. Selain itu, sesak nafas akan sangat mengganggu aktivitas yang kita jalani sehari-hari.

Tangan dan Kaki Lemas

Selain ketidakseimbangan yang terjadi pada tubuh, penderita stroke juga akan mengalami lemas yang terjadi pada tangan dan juga kaki. Kondisi tangan dan juga kaki yang lemas tentunya menjadi gejala awal jika seseorang mengalami stroke ringan. Kondisi ini tentunya dibuktikan oleh serangkaian tes sederhana. Cara yang bisa Anda lakukan ialah dengan mengangkat kedua kaki secara bersamaan. Jika Anda tidak bisa mengangkat kaki dengan mudah secara bersamaan atau kaki Anda terasa lemas. Maka dapat dipastikan bahwa Anda mengalami gejala stroke awal. Kaki yang tidak bisa diangkat ini tentunya akan merusak bagian saraf yang ada di dalam otak. Jika kaki kiri tidak bisa diangkat, maka sel saraf yang rusak ialah bagian otak kanan, begitupun sebaliknya.

Koma

Inilah bahaya yang paling ditakuti oleh banyak orang dari penyakit stroke yakni koma. Dalam hal ini koma ialah kondisi dimana orang mengalami seperti mati, namun sejatinya oarng tersebut masih hidup meskipun memang tidak bisa diajak komunikasi. Jika seseorang sudah mengalami yang namanya koma, maka sudah tidak ada lagi harapan baginya untuk hidup. Sebenarnya koma disini ialah orang yang mengalami kematian pada beberapa fungsi tubuh dan juga anggota lainnya. Pada seseorang yang mengalami koma tentunya sangat mencemaskan baik pihak keluarga ataupun dokter. Hal ini dikarenakan dokter akan kesulitan untuk melakukan pemeriksaan.

Kematian

Inilah yang menjadi bahaya terbesar dari penyakit stroke yang diderita oleh seseorang. Stroke yang cukup parah tentunya akan menyebabkan kematian dikarenakan sistem saraf dan juga beberapa fungsi organ tubuh menjadi tidak berfungsi. Penderita stroke yangs angat parah tentunya sudah tidak kuat lagi untuk menahan rasa sakit bahkan mengerakkan sebagian anggota tubuh pun tidak bisa.

Maka tidak heran jika stroke yang parah akan berujung pada kematian. Tercacat pata tahun 2012, penderita stroke mencapai 500.000 orang. Sekitar 12.500 orang kehilangan nyawa akibat penyakit stroke tersebut. Kematian yang diakibatkan oleh penyakit stroke bisa terjadi kapan saja. Hal ini dikarenakan disfungsi beberapa anggota tubuh akan terjadi secara mendadak dan juga tiba-tiba.

Berikut ini beberapa tanda awal yang dialami oleh seseorang yang cukup rentan terkena stroke, diantaranya:

– Terjadinya serangan neurologis fokal berupan kelumpuhan dan juga kelemahan pada tungkai dan lengan ataupn di salah satu sisi tubuh.

– Menurunnya kemampuan akan mencium bau dan juga mengecap

– Kehilangan kendali pada kantung kemih sehingga akan kencing secara tidak disadari

– Tidak dapat memahami apa yang dibicarakan oleh orang lain serta tidak dapat menulis, membaca dan juga berhitung dengan sangat baik

– Terjadinya gangguan serta kesulitan dalam menelan makanan dan juga minuman bahkan cenderung tersedak

– Melemahnya otot, kaku dan juga menurunnya fungsi sensorik

– Hilangnya sensasi abnormal yang terjadi pada lengan dan juga tungkai seperti mati rasa sebelah badan, sering kesemutan, perih dan juga rasa terbakar pada beberapa bagian bawah kulit.

– Akan terasa sulit ketika berjalan serta langkah yang tertaih-tatih bahkan mengalami kelumpuhan total pada tubuh

– Menjadi lebih sensitif sehingga tidak heran jika penderita stroke memang lebih sering marah tanpa sebab

– Selalu ingin tidur

– Kelopak mata akan sangat sulilt untuk terbuka

– Menjadi pelupa (demensia) serta tidak mampu mengenali bagian tubuh lainnya

– Perasaan berputar dan menetap ketika tidak melakukan aktivitas

– Gangguan kesadaran bahkan pingsan dan juga tidak sadarkan diri

Faktor-Faktor Penyebab Penyakit Stroke Otak

Secara umum, penyakit stroke disebabkan oleh beberapa faktor baik internal maupun eksternal. Penyebab penyakit stroke juga tidak bisa lepas dari gaya hidup yang kerap Anda lakukan, diantaranya:

– Kolesterol (pengerasan pembuluh darah)

– Diabetes

– Riwayat keluarga yang mengalami stroke

Page: 1 2

Advertisement
Nina Astuti

Penulis merupakan seorang lulusan dari Sekolah Tinggi Bahasa Asing dengan Program Studi Bahasa dan Sastra Inggris. Kecintaan dan ketertarikannya pada bidang writing, membuatnya kini menggeluti bidang tulis menulis. Penulis yang juga bersertifikat Hypno-Parenting ini hasil karyanya telah dimuat di beberapa website. Saat ini, penulis juga bekerja di Klinik Revina Baby Spa & Maternity Care Sumedang sebagai Asisten Terapis.

Share