Seiring waktu dengan perkembangan ilmiah di bidang medis dan biologi molekular, bukti-bukti medis menunjukkan bahwa RDA belum dapat mencukupi untuk menjaga fungsi optimal tubuh dan mencegah atau membantu penanganan penyakit kronis. Bukti-bukti medis menunjukkan bahwa akar dari banyak penyakit kronis adalah stres oksidatif yang disebabkan oleh berlebihnya radikal bebas di dalam tubuh.
Penggunaan nutrisi dalam level yang optimal, dikenal dengan Optimal Daily Allowance (ODA), terbukti dapat mencegah dan menangani stres oksidatif sehingga dapat membantu pencegahan penyakit kronis. Apabila penggunaan komposisi dan jumlah yang tepat maka akan menghasilkan Level optimal.
Adapun kebutuhan nutrisi pada ibu hamil merupakan sumber makanan yang diperlukan mengandung fosfor, zat kapur, zat besi, protein, yodium, dan vitamin A, vitamin C, vitamin D, vitamin E, vitamin K, dan vitamin B6 yang harus menjadi perhatian dan dikonsumsi oleh ibu hamil sehari-hari selama kehamilannya agar perkembangan, pertumbuhan, dan kesehatan ibu dan janinnya sehat dan optimal.
Adapun tujuan pemberian nutrisi pada ibu hamil, yaitu:
Sebagaimana yang telah kita ketahui, nutrisi untuk para ibu yang sedang hamil jelas berbeda. Nutrisi ibu hamil juga berbeda untuk setiap usia kandungan, tetapi sebagian besar dari kita menganggap bahwa kebutuhan nutrisi ibu hamil selalu sama dalam semua usia kandungan.
Bukan hanya itu, konsumsi makanan ibu hamil juga harus disesuaikan dengan asupan gizi yang dibutuhkan oleh calon buah hati yang masih berada di dalam kandungan. Ibu yang sedang hamil memiliki kebutuhan nutrisi khusus karena berhubungan dengan nutrisi yang dibutuhkan untuk tumbuh kembang janin yang masih berada dalam kandungan. Pada saat trisemester kedua kehamilan pertumbuhan janin berkembang pesat oleh karena itu ibu hamil membutuhkan sumber makanan yang memberikan gizi optimal untuk kehamilan.
Page: 1 2