Jika penderita sudah mengalami kondisi seperti di bawah ini, maka ia harus segera di bawa pergi ke dokter.
Mengalami demam yang disertai dengan diare.
Seseorang yang mengalami infeksi bakteri E.coli yang menyebabkan terjadinya infeksi saluran pencernaan biasanya tidak ditangani dengan antibiotik, karena hal ini dapat menyebabkan meningkatnya resiko komplikasi yang serius.
Hal penting yang harus dilakukan oleh penderita ketika menangani kondisi ini yaitu minum air putih dengan cukup. Hal ini dilakukan guna menggantikan cairan yang hilang akibat muntah-muntah dan diare. Selain itu, penderita pun disarankan untuk lebih banyak istirahat.
Sedangkan untuk mengatasi dehidrasi yang terjadi pada anak-anak yang mengalami diare, yaitu dengan memberinya cairan oralit. Cairan oralit dapat memulihkan kembali cairan dalam tubuh mereka. Selain itu, cairan oralit juga dapat berfungsi sebagai pengganti potasium, sodium, serta glukosa dalam tubuh.
Hindari konsumsi obat-obatan antidiare, karena obat ini jutsru akan memperlambat sistem pencernaan, sehingga pembuangan racun pada tubuh akan terhambat. Apabila infeksi E. coli yang terjadi cukup serius bahkan sampai menyebabkan sindrom hemolitik uremik, maka penderita harus segera mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit.
Agar terhindar dari infeksi E. coli, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegahnya seperti di bawah ini.
Setelah menyentuh binatang atau beraktivitas di lingkungan banyak binatang, maka anda harus segera mencuci tangan sampai bersih.
Intinya, cara mencegah infeksi E.coli yaitu dengan menerapkan pola hidup yang sehat dan bersih.
Itulah penyebab, gejala dan cara mengobati infeksi bakteri E. Coli. Semoga bermanfaat.
Page: 1 2