Meskipun demikian tidak setiap virus herpes dapat menandakan gejala. Pemeriksaan dokter sebelum kehamilan memang sangat disarankan sehingga tidak berakibat gangguan yang fatal untuk kesehatan ibu dan janin.
Penyakit herpes akan membahayakan kehamilan apalagi bila ibu hamil terinfeksi virus herpes pertama kalinya. Ibu hamil yang terinfeksi herpes pertama kali akan membahayakan kesehatan janin, kondisi ini karena ketika pertama kali terinfeksi virus herpes akan mengalami masa aktif yang menyerang lebih lama dari pada penyakit herpes kambuhan.Hal inilah yang menyebabkan partikel herpes lebih banyak berkembang di dalam tubuh.
Selain itu ibu hamil yang pertama terkena virus herpes tidak mempunyai kekebalan tubuh yang optimal untuk perlindungan bayi. Padahal ketika melahirkan tubuh bayi akan bersinggungan dengan alat kelamin ibu yang dapat membuatnya tertular.
Penyakit herpes pada ibu hamil akan berisiko meningkatkan keguguran. Kondisi dimana virus herpes akan masuk ke dalam saluran plasenta dan menyebabkan keguguran meskipun demikian kasus terjadinya keguguran pada ibu yang mengalami herpes jarang terjadi.
Ibu hamil yang mengalami herpes harus dilakukan pemeriksaan secara rutin untuk mengamati perkembangan herpes dan juga diberikan antivirus. Terlebih ketika ibu hamil melakukan persalinan normal melalui jalan lahir. Bayi akan tertular dan melewati jalan lahir sehingga dapat menyebabkan infeksi sehingga akan menyebabkan virus yang serius ketika bayi bertumbuh dewasa.
Meskipun bayi yang dilahirkan dari ibu yang mengidap herpes melalui persalinan normal akan mengalami risiko herpes neonatal sebesar 40%. Meskipun bayi tidak langsung tertular oleh virus herpes akan tetapi apabila penderita sedang mengalami kondisi kesehatan yang buruk akan menyebabkan herpes mudah tertular pada bayi.
Inilah yang harus diwaspadai oleh ibu hamil bahwa virus herpes dapat menginfeksi janin melalui jalan lahir persalinan normal. Adapun cara mencegah penyakit herpes diantaranya adalah :
Dengan demikian wanita lebih rentan terinfeksi virus herpes, virus herpes tipe 1 ataupun tipe 2. Bahaya dari virus herpes pada ibu hamil apabila ibu hamil baru pertama kali mengalami infeksi sehingga membuat kekebalan tubuh ibu hamil terganggu dan juga akan beresiko ditularkan pada bayi. Bayi yang terkena virus herpes terinfeksi dari jalan lahir ketika persalinan berlangsung. Secara langsung bayi akan bersentuhan dengan virus herpes yang diderita ibu dan pemeriksaan apakah bayi terinfeksi ataupun tidak harus segera dilakukan.
Page: 1 2