6 Tips Agar Tetap Nyaman Saat Ibu Hamil Sensitif Terhadap Bau

Baca juga : Cara Mengatasi Sakit Tulang Ekor Saat Hamil dengan Mudah

Memakai Diffuser Aromatherapy

Ibu Hamil Sensitif Terhadap Bau

Tidak hanya memperhatikan sirkulasi udara dalam ruangan saja, namun anda juga dapat memanfaatkan diffuser aromatheraphy.

  • Letakan diffuser aromatheraphy dalam ruangan. Kemudian gunakan wewangian yang anda sukai dan tidak menyebabkan mual.
  • Jika hendak bepergian, anda bisa meneteskan minyak aromatheraphy tersebut pada sapu tangan. Anda bisa menempelkannya pada hidung kapanpun. Saat mencium aroma tersebut mual yang anda rasakan pun akan hilang.

Hindari Dapur

Ibu Hamil Sensitif Terhadap Bau

Saat ke dapur untuk memasak, anda tentu akan mencium berbagai aroma. Mulai dari aroma masakan, asap dari masakan, bumbu dapur dan lain sebagainya yang mungkin akan dapat menyebabkan anda mual.

  • Apabila anda tidak nyaman dengan bau-bau tersebut, jika memungkinkan anda sebaiknya jangan paksakan memasak.
  • Anda dapat meminta bantuan orang lain untuk memasak.
  • Pastikan jendela di dapur tetap terbuka untuk menghilangkan aroma yang tidak sedap.

Memakai Masker

Ibu Hamil Sensitif Terhadap Bau

Memakai masker tentu akan mendatangkan banyak manfaat. Selain membantu menurunkan risiko penularan penyakit, juga dapat menangkal aroma yang tidak sedap. Meskipun baunya tidak bisa langsung dicegah, namun setidaknya anda akan merasa lebih nyaman dan intensitas bau akan berkurang.

Gunakan masker ketika anda berhadapan dengan bau-bau yang tidak sedap. Agar lebih nyaman, ketika keluar rumah pun anda sebaiknya memakai masker.

Sensitif terhadap bau tentu akan membuat ibu hamil merasa tidak nyaman, bahkan bisa mengganggu aktivitas ibu hamil. Namun, perlu anda ketahui sensitif terhadap bau ini akan mereda ketika usia kehamilan trimester kedua. Akan tetapi, jika sensitif terhadap bau ini sangat mengganggu, meskipun sudah melakukan berbagai cara tidak bisa mengatasi mual dan muntah, anda dapat berkonsultasi pada dokter.

Pages ( 2 of 2 ): « Sebelumnya1 2

Tinggalkan komentar

Show Buttons
Hide Buttons