Pengobatan Pasien Ebola

Sampai saat ini, tidak ada terapi khusus yang tersedia yang telah menunjukkan keberhasilan dalam pengobatan Ebola. Tidak ada vaksin yang tersedia secara komersial untuk penyakit Ebola. Namun, antibodi monoklonal rekombinan ditujukan terhadap GP Ebola telah terbukti memiliki aktivitas menetralkan. Diduga antibodi ini mungkin berguna dalam pengembangan vaksin atau sebagai agen profilaksis pasif. ( Baca : Ebola Penyakit Mematikan Yang Mudah Menyebar )

Haruskah Khawatir Hewan Peliharaan Terinfeksi Ebola?

Sampai saat ini belum ditemukan anti virus untuk menangkal ebola, sedangkan seperti kita ketahui bersama bahwa virus ebola sangat mudah menginfeksi melalui kontak langsung dari penderita ke yang lainnya. Para ilmuwan percaya bahwa pasien pertama menjadi terinfeksi melalui kontak dengan hewan yang terinfeksi, seperti kelelawar buah atau primata (kera dan monyet). Ini disebut acara spillover.

Dapatkah Ebola Menginfeksi Melalui Makanan?

Virus Ebola tidak menyebar melalui konsumsi makanan, dengan pengecualian dari daging satwa liar yang berasal dari Afrika. Daging satwa liar adalah daging dari hewan liar, seperti kelelawar dan monyet, diburu untuk makanan dalam mengembangkan wilayah dunia seperti beberapa negara Afrika.

Waspada Ebola, Mengancam Penduduk Dunia?

Desember tahun 2014, WHO menyatakan bahwa virus ebola meningkat di Afrika Barat.Angka meningkat dari 7.518 korban menjadi 7.693 korban dari 19.695 kasus. Bahkan sebagian besar berada di Liberia, Leone, Guine, Sierra. Bahkan masih di tahun yang sama, negara yang mendeklarasi terbebas dari kasus ebola justru tercatat memiliki kasus wabah ebola. Beberapa negara seperti Nigeria, Senegal dan juga Spanyol.

Kenali Ebola dan Lakukan Pencegahan Diri Sedini Mungkin

Virus ebola sebagai bencana global sekiranya memang patut diwaspadai akibat dari infeksi virus Ebola Virus Disease. Awalnya muncul pada tahun 2013 di Guinea yang kemudian menyebar ke berbagai negara dan merenggut ratusan korban jiwa.

Show Buttons
Hide Buttons