Sungguh Mulia, Anak Ini Panjangkan Rambut Untuk Donasi

Thomas mengakui bahwa tindakannya memanjangkan rambut menjadi kejadian yang paling benar. Bahkan setelah dua tahun rambutnya dipanjangkan. Ia butuh waktu 4 jam untuk memangkas rambutnya. Bahkan Thomas mengaku, ia sangat bangga pada dirinya sendiri. Selama memiliki rambut gondrong terkadang ia diisengi oleh temannya di sekolah. 

Suatu hari, ia pernah diisengi oleh teman sekolah dengan meletakan pensil di rambutnya. Bahkan seringkali rambut gondorongnya disentuh oleh beberapa teman sebayanya. Meskipun demikian Thomas tetap sabar dan bertekad terus memanjangkan rambutnya yang kribo selama 2 tahun. Kini ia bangga bisa memotongnya dan ingin segera menyumbangkan rambutnya. 

Sayangnya, belum sempat niat baik Thomas terealisasi. Seperti yang dikutip dari kyssiandrewsfoundation.org, bocah perempuan yang bernama Kissy itu sudah meninggal pada tahun 2015 lalu. Pihak keluarga Thomas tidak ada yang mengetahuinya. Hanya saja pihak keluarga masih berharap rambut donasi Thomasi bisa disumbangkan menjadi wig bagi anak pasien kanker lainnya yang membutuhkan. 

Angilea ingim membuat anaknya senang oleh karena itu ia membuat laman Facebook dengan memegang dua ikat rambut yang sudah dipotong sebagai foto profil. Bahkan ibunya itu menuliskan rasa bangga memiliki anak yang bisa membantu sesama diusianya yang masih sangat muda. Bahkan yang lebih mengejutkan, apa yang dilakukan Thomas sampai ke keluarga Kissy. 

Sang ibu Kissy, Marla menyampaikan rasa bangga atas apresiasi yang dilakukan Thomas untuk anaknya. Bahkan mengetahui perjuangan Thomas itu ia menulis di laman Facebook bahwa ia bangga mengetahui ada malaikat manis yang bisa menjadi inspirasi meski buah hatinya sudah tidak ada. Status itu ia posting di laman halaman Facebook Kyssi Andrews Foundation for Pediatric Cancer.

 

Sungguh Mulia, Anak Ini Panjangkan Rambut Untuk Donasi

http://health.detik.com/read/2016/09/24/141519/3305801/1301/2-tahun-bocah-ini-panjangkan-rambut-untuk-didonasikan-ke-pasien-kanker-anak

Kepedulian anak ini membuat kita terharu, ia membantu memanjangkan rambut untuk bisa memberikan bantuan pada pasien kanker. Iniah cerita inspirasi yang dilakukan oleh bocah berusia 10 tahun, simak kisahnya.

Umurnya masih 10 tahun namun ia sungguh mulia. Ia sengaja menggondorongkan rambutnya hanya untuk membantu penderita kanker. Thomas Moore, itulah anak yang memiliki sifat mulia yang luar biasa. Bahkan tidak tanggung-tanggung ia sengaja memanjangkan rambutnya selama 2 tahun untuk bisa didonasikan kepada salah satu pasien kanker.

Sungguh mulia yang dilakukan oleh Moore, ia ingin membantu salah satu pasien kanker anak yang bernama Kyssi Andrews. Dengan memanjangkan rambutnya, ia berharap bisa membantu pasien kanker. Diusianya yang masih muda, bahkan disaat anak lain tidak terpikir untuk membantu sesama. Ia sudah berpikir untuk membantu penderita kanker semampu ia.

Bahkan Ibunya, Angilea Pulos juga mengatakan Thomas memanjangkan rambut  dari tahun 2014. Keinginan untuk memanjangkan rambutnya dilatarbelakangi video yang ia tonton. Saat itu ia menonton video Kyssi, ia mengira bahwa Kissy ialah anak laki-laki yang berambut botak. Lalu ibunya memberikan penjelasan mengenai penyakit yang Kissy alami.

Angilea sang ibu menjelaskan bahwa kondisi yang dialami Kissy dikarenakan karena penyakit yang diderita, kanker. Bahkan sang Ibu memberikan penjelasan mengenai pengobatan, kemoterapi yang akan membuat penderita kanker kehilangan rambutnya. Begitupun dengan video yang ia tonton bahwa Kyssi adalah anak perempuan  hanya saja kehilangan rambutnya.

Mendengar penjelasan itu, Thomas sangat sedih. Ia bahkan menyampaikan keinginannya untuk bisa memanjangkan rambutnya sehingga bisa mendonasikan rambut pada Kissy. Sungguh mulia, bahkan selama ini Thomas belum pernah bertemu dengan Kissy, ia terharu hanya dengan menyaksikan video yang ia tonton dan segera ingin memmbantu.

Thomas mengakui bahwa tindakannya memanjangkan rambut menjadi kejadian yang paling benar. Bahkan setelah dua tahun rambutnya dipanjangkan. Ia butuh waktu 4 jam untuk memangkas rambutnya. Bahkan Thomas mengaku, ia sangat bangga pada dirinya sendiri. Selama memiliki rambut gondrong terkadang ia diisengi oleh temannya di sekolah.

Suatu hari, ia pernah diisengi oleh teman sekolah dengan meletakan pensil di rambutnya. Bahkan seringkali rambut gondorongnya disentuh oleh beberapa teman sebayanya. Meskipun demikian Thomas tetap sabar dan bertekad terus memanjangkan rambutnya yang kribo selama 2 tahun. Kini ia bangga bisa memotongnya dan ingin segera menyumbangkan rambutnya.

Sayangnya, belum sempat niat baik Thomas terealisasi. Seperti yang dikutip dari kyssiandrewsfoundation.org, bocah perempuan yang bernama Kissy itu sudah meninggal pada tahun 2015 lalu. Pihak keluarga Thomas tidak ada yang mengetahuinya. Hanya saja pihak keluarga masih berharap rambut donasi Thomasi bisa disumbangkan menjadi wig bagi anak pasien kanker lainnya yang membutuhkan.

Angilea ingim membuat anaknya senang oleh karena itu ia membuat laman Facebook dengan memegang dua ikat rambut yang sudah dipotong sebagai foto profil. Bahkan ibunya itu menuliskan rasa bangga memiliki anak yang bisa membantu sesama diusianya yang masih sangat muda. Bahkan yang lebih mengejutkan, apa yang dilakukan Thomas sampai ke keluarga Kissy.

Sang ibu Kissy, Marla menyampaikan rasa bangga atas apresiasi yang dilakukan Thomas untuk anaknya. Bahkan mengetahui perjuangan Thomas itu ia menulis di laman Facebook bahwa ia bangga mengetahui ada malaikat manis yang bisa menjadi inspirasi meski buah hatinya sudah tidak ada. Status itu ia posting di laman halaman Facebook Kyssi Andrews Foundation for Pediatric Cancer.

Pages ( 2 of 2 ): « Sebelumnya1 2

Tinggalkan komentar

Show Buttons
Hide Buttons