Akan indah pada waktunya

Pasrah setelah berusaha dan do’a adalah tawakkal. Terlalu maksa, menjadi beban tersendiri, menghasilkan stress secara tidak langsung. Angkat kedua tangan, Kuserahkan pada-Mu Robb.. akan hasil dari usahaku.

Allah tidak tuli, tidak buta. DIA Maha Mendengar. Ud’unii astajib lakum, Berdo’alah niscaya akan Allah perkenankan bagimu.

Motivasi indah yang datang begitu saja tadi pagi. Seiring tapak langkah menuju kantor. Seiring keyakinan, sudah siapkah kita akan hadirnya buah hati? dari mulai mengandungnya dengan kepayahan, melahirkannya antara hidup dan mati, memberinya air susu, merawatnya, mendidiknya, menjaganya dari dunia yang rusak ini? bukan cuma sebatas ada anak dan selesai. Ketika dia sudah ditiupkan ruh dalam rahim kita, satu amanah di bahu kita, dunia akhirat taruhannya. Jadi, sudahkan kita siap untuk itu? Jika jawabnya iya… Allah Maha Tahu dan ia akan indah pada waktunya.

~ Bekasi, 16 Desember 2011, Untuk Bunda yang tengah menanti, penantian tidak akan ada yang sia-sia ~

Pages ( 2 of 2 ): « Sebelumnya1 2

Tinggalkan komentar

Show Buttons
Hide Buttons