Nyeri Ulu Hati Saat Hamil, Ketahui 7 Cara Mengatasinya

Nyeri Ulu Hati Saat Hamil – Nyeri ulu hati akan menimbulkan sensasi panas di area dada hingga kerongkongan. Kondisi ini tentu akan mengganggu kenyamanan. Nyeri ulu hati yang dialami saat hamil biasanya disebabkan karena produksi asam lambung yang meningkat yang disebabkan karena perubahan hormon progesteron, yang akan dapat membuat katup lambung lemah. Efeknya asam lambung lebih mudah naik pada kerongkongan.

Baca juga : Cara Mengatasi Nyeri Payudara Saat Hamil

Nyeri Ulu Hati Saat Hamil

Cara Mengatasi Nyeri Ulu Hati Saat Hamil

Untuk membantu mengurangi nyeri ulu hati saat hamil, beberapa langkah di bawah ini dapat anda coba.

Perhatikan Porsi Makan Anda

Nyeri Ulu Hati Saat Hamil

Porsi makan harus anda perhatikan sebagai cara mengatasi nyeri ulu hati yang anda alami. Anda bisa mengubah kebiasaan makan anda.

Sebagai langkah agar risiko nyeri ulu hati berkurang, dibandingkan makan dalam porsi besar sekaligus, lebih baik ibu hamil mengubah porsi makan menjadi lebih sedikit namun frekuensinya lebih sering.

Mengonsumsi Makanan Tekstur Lunak

Nyeri Ulu Hati Saat Hamil

Tidak hanya porsi makan yang harus diperhatikan, anda juga sebaiknya memperhatikan tekstur makanan yang dikonsumsi. Ketika nyeri ulu hati, akan lebih baik jika anda mengonsumsi banyak makanan ataupun minuman dengan tekstur lunak atau cair, namun tetap kaya akan kandungan nutrisi seperti berikut ini :

  • Bubur
  • Sup
  • Nasi Tim
  • Yoghurt, atau
  • Sereal
  • Makanan-makanan ini akan lebih mudah dicerna oleh lambung.

Jangan Mengonsumsi Makanan yang Dapat Memicu Asam Lambung

Nyeri Ulu Hati Saat Hamil

Makanan yang dapat memicu naiknya asam lambung sebaiknya anda hindari. Adapun beberapa makanan yang harus dihindari seperti :

  • Minuman soda
  • Minuman atau makanan dengan kandungan kafein, seperti cokelat, teh dan kopi
  • Makanan bercita rasa pedas
  • Makanan asam
  • Makanan berminyak
  • Makanan yang mengandung lemak tinggi

Memakai Pakaian yang Nyaman

Nyeri Ulu Hati Saat Hamil

Pages ( 1 of 2 ): 1 2Berikutnya »

Tinggalkan komentar

Show Buttons
Hide Buttons