Kisah Nyata, 5 Bayi yang Berhasil Lolos Dari Musibah dan Berjuang Untuk Hidup

Namun ketika diperjalanan, ia merasakan sakit perut yang teramat sakit. Sebelumnya ia tidak mengetahui bahwa rasa sakit yang dirasakannya merupakan tanda-tanda bahwa ia akan melahirkan, dengan begitu tanpa rasa cemas sedikit pun Ray pergi ke toilet yang ada di kereta api yang ditumpanginya tersebut dengan maksud untuk meringankan sakit perut yang dirasakannya. Namun, siapa yang menduga ternyata pada saat itu tiba-tiba Ray melahirkan.

Bayi yang dilahirkan Ray pada saat itu jatuh ke dalam toilet dan kemudian jatuh ke rel kerata api. Melihat hal itu Ray panik dan kemudian melompat dari kereta api untuk mencari anaknya. Suaminya yang melihat kejadian seperti itu kemudian menarik tali darurat untuk menyelamatkan istrinya, namun siapa sangka ternyata istrinya tersebut berhasil menemukan bayi yang baru dilahirkannya dalam keadaan selamat. Kemudian mereka berdua dibawa ke rumah sakit untuk diberi perawatan medis.

Bayi Baru Lahir Ini Selamat Setelah Mengalami Tabrakan

Pada suatu hari tepatnya pada hari minggu malam bulan Maret 2012 pukul 22.00, seorang bayi lahir dengan panjang 19 inci dengan berat 7 kilogram. Bayi tersebut kemudian diberi nama Gabriel James Wilcox. Namunnasib malang menimpanya, setelah dilahirkan selama 2 hari ia kemudian menjadi yatim piatu, karena orang tuanya Marty dan Elisa Wilcok mengalami kecelakaan.

Kecelakaan yang menimpa Marty dan Elisa terjadi ketika keduanya hendak membawa Gabriel pulang ke rumah orang tua Elisa. Namun, siapa sangka ketika diperjalanan Marti, Elisa, Junior anak pertama mereka, serta Gabriel mengalami kecelakaan. Pada saat kecelakaan, semua keluarga tersebut meninggal ditempat kejadian. Namun keajaiban datang, setelah kecelakaan tersebut merenggut semuanya tetapi Gabriel bayi mungil yang baru dilahirkan tersebut berhasil selamat dari maut.

Bayi yang Selamat Dengan Peluru Bersarang Didada

Di Argentina pada saat itu ada sepasang suami istri yang berfikir bahwa dunia ini akan berakhir akibat adanya pemanasan global. Karena takut akan efeknya, pada saat itu sepasang suami istri tersebut yang diketahui bernama Francisco Lotero dan Miriam Coletti melakukan aksi bunuh diri. Tidak hanya itu, mereka berdua juga mengikutsertakan anak-anaknya, yakni seorang anak laki-laki yang berusia 2 tahun serta seorang bayi perempuan yang baru berusia 7 bulan. Ketika itu, anak laki-lakinya ditembak dibagian punggung dan bayinya tersebut ditembak di dada, sedangkan mereka berdua menembak dirinya dibagian kepala.

Tiga hari kemudian setelah aksi bunuh diri tersebut, para tetangga mulai mencium bau busuk disekitar apartemen mereka, dan kemudian memanggil polisi. Pada saat diefakuasi , polisi menemukan sepasang suami istri dan anak laki-lakinya telah meninggal. Namun ketika itu hal mengejutkan terjadi. Bayi yang ditembak dibagian dada tersebut ditemukan selamat dengan berlumuran darah serta peluru yang masih bersarang didadanya. Tidak hanya itu, bayi itu juga bertahan selama 3 hari tanpa makanan dan minuman.

Sungguh bayi-bayi yang sangat luar biasa. Dan semua kisah dari bayi-bayi di atas merupakan salah satu bukti kekuasaan Tuhan.

Pages ( 2 of 2 ): « Sebelumnya1 2

Tinggalkan komentar

Show Buttons
Hide Buttons