Ketahui Macam-Macam Penyakit Pada Sistem Pernapasan Manusia 2

3. Asbestosis

Absestosis merupakan sebuah penyakit dibagian saluran pernapasan yang terjadi akibat dari menghirup serat-serat asbes, dimana pada dibagian paru-paru terbenruk jaringan parut yang luas. Asbestosis terdiri dari serat silikat mineral dengan komposisi kimiawi yang berbeda. Apabila serat ini terhisap, maka akan mengendap dibagian paru-paru dan menyebabkan parut. Selain itu, menghirup serat asbes juga dapat menyebabkan penebalan pleura, yakni selaput yang melapisi paru-paru.

Adapun mikroorganisme yang bisa menyebabkan penyakit asbestosis diantaranya adalah:

  • Plakpleura (kalsifikasi)
  • Efusi pleura
  • Mesoteliome maligna

Adapun langkah dalam mencegah penyakis Asbestosis bisa dilakukan dengan cara:

  1. Menghindari lingkungan atau udara yang tercemar dengan debu asbes dilingkuangan kerja
  2. ntuk para pekerja yang berhubungan dengan Asbes, sebaiknya dianjurkan untuk menghentikan kebiasaan merokok.

4. Tubercolosis (TBC)

TBC adalah penyakit yang disebabkan akibat paparan bakteri Mycobacterium tuberculosis yang masuk kedalam sistem pernapasan. Bakteri ini dapat menyerang ke seluruh organ dalam tubuh manusia. Akan tetapi, bagian dalam tubuh yang paling sering diserang bakteri ini adalah bagian paru-paru. Dengan demikianlah secara umum penyakit ini disebut dengan penyakit paru-paru atauu TB paru.

Adapun mekanisme penyerangan bakteri dalam tubuh adalah masuk lewat paru-paru sehingga dibagian alveolus terdapat bintik-bintik. Bintik-bintik inilah yang menyebabkan proses difusi oksigen menjadi terganggu. Apabila bakteri ini menyebar luas dibagian paru-paru, maka sel-sel akan mati dan akibatnya paru-paru menjadi mengecil. Dampaknya napas si penderita akan mulai terengah-engah karena kondisi paru yang mulai mengecil. Jika kondisi ini terjadi, maka yang dampak yang terjadi pada tubuh adalah:

1. Berkurangnya kapasitas vital dan kapasitas pernapasan

2. Dan yang terkahir adalah meningkatnya kinerja sebagian otot pernapasan yang berfungsi untuk pertukaran udara pada paru-paru.

Penyakt TBC bukanlah penyakit ringan yang bisa dianggap sepele. Penyakit ini fatal akibatnya hingga menyebabkan kematian. Belum lagi, pada sebagain penderita yang terserang virus TBC tidak mengalami gejala yang kasat mata, adapaun hal ini disebut dengan latent tubercolosis.

Jika penderita latent tubercolosis tidak mendapatkan penanganan medis dan mendapatkan pengobatan, maka penyakit yang dideritanya akan berkembang menjadi active tubercolosis. Pada kondisi active tubercolosis sistem kekebalan tubuh pada penderita tidak mampu melawan bakteri tubercolosis yang menyerang tubuhnya, sehingga kahirnya akan menimbulkan infeksi terutama infeksi pada bagian paru-paru.

Penyakit TBC bahkan pernah menjadi penyakit yang amat mematikan di era tahun 1920-an. Dan hingga saat ini penyakit ini masih sama berbahayanya. Pegobatan yang dilakukan umumnya berlangsung selama 6 bulan, akan tetapi ketidaksabaran dan ketidakpatuhan pada penderita dalam pengobatan, membuat penyakit TB kadang sulit diberantas. Pengobatan yang umum pada penyakit tubercolosis adalah dengan menggunakan antibiotik jenis isoniazid dan rifampisin.

Penularan penyakit TB paling banyak dan paling mudah adalah dengan melalui udara. Itulah mengapa organ pertama kali diserang oleh virus TB adalah sistem pernapasan terutama dibagian paru.

Itulah beberapa penyakit yang menyerang system pernapasan manusia. Sebenarnya masih ada begitu banyak macam system pernapasan yang menyerang manusia. Beberapa jenis diatas adalah segelintir penyakit yang paling banyak dijumpai. Semoga artikel ini bermanfaat.

Pages ( 2 of 2 ): « Sebelumnya1 2

Tinggalkan komentar

Show Buttons
Hide Buttons