Ketahui Beberapa Hal yang Sebaikya Tidak Dilakukan di Depan Si Buah Hati

Selain itu, tidak bijak rasanya hanya karena kekesalan kecil, anda lantas meluapkannya dengan berlebihan dihadapan anak-anak. Bukan hanya akan membuat anak merasa takut, hal ini bisa jadi ditangkap lain oleh anak anda yang menganggap bahwa berteriak dan memaki adalah solusi untuk menghilangkan masalah dan rasa kesal

2. Sibuk Bermain Gadget

Meskipun terkadang kita berpikir anak balita masih belum mengerti banyak hal, termasuk ketika menyela obrolan mereka dengan memainkan gadget. Namun, hal ini keliru, dengan terus-terusan asik bermain dengan gadget dan membuat semua perhatian anda tersedot ke gadget yang sedang anda pegang. Hal ini justru akan malah memancing rasa penasaran anak untuk mencoba alat yang bisa membuat anda begitu asik memainkannya.

Sebagaimana mengutip penjelasan seorang psikolog klinis dan pakar parenting bernama Carrie Contey menjelaskan, bahwa jika anda ingin anak anda tidak menjadi pribadi yag sibuk bermain ponsel dan tablet sebelum ia bisa berjalan, maka anda harus menyingkirkan peralatan dan perangkat ini saat anda sedang bersama dengan anak. Dengan demikian, ketika anda menginginkan usia anak disibukan dengan bermain dan buku, maka itu artinya anda pun harus bisa mengimbangi dengan menjauhkan peralatan elektorinik ini dari si kecil.

3. Berbohong

Sebuah studi menuturkan bahwa berbohong adalah suatu praktik paling umum dalam kehidupan orang dewasa yang bahkan andapun sampai tidak menyadarinya bahwa anda sudah melakukan hal ini. Segala bentuk kebohongan, baik itu kecil maupun besar, tidak sebaiknya ditunjukan apalagi di praktikan dihadapan si kecil. Dengan melihat tindakan ini dari orangtunya, anak-anak akan memiliki asumsi bahwa hal ini adalah sesuatu yang dibenarkan, karena orangtuanyapun melakukan hal serupa.

Ketika anak mulai mengenal kebohongan saat mereka masih kecil, maka hal yang paling ditakutkan dan dikhawatirkan adalah hal ini bisa menjadi kebiasaan yang terbawa hingga mereka dewasa nanti. Bisa dibayangkan, saat anak-anak suka berbohong akan seperti apa generasi penerus bangsa kita ini nantinya.

4. Menyembunyikan Sesuatu dari Pasangan

Inilah satu dari sekian banyak hal yang tanpa disadari sering kita praktikan pada buah hati. Saat anda membawa serta buah hati untuk mampir ke rumah makan atau restoran cepat saji lantas membelikan anak segala hal yang diinginkannya. Anda lalu mengatakan pada anak anda untuk tidak bilang pada ibu mereka bahwa mereka makan di restoran dengan alasan takut kena marah istri karena menghabiskan uang di restoran.

Namun, apapun alasannya hal ini tetap saja tidak dibenarkan dipertontonkan atau bahwa ditunjukan didepan anak-anak. Hal ini akan menciptakan asumsi baru pada diri anak-anak yang menganggap bahwa berbohong dari pasangan adalah sesuatu yang wajar dan diperbolehkan serta hal ini akan juga berpengaruh mengganggu otoritas pasangan.

5. Mencela Guru

Seringkali saat bercerita dan mengenang masa-masa lampau saat masih bersekolah dulu, ingatan kita terngiang pada guru yang galak atau menyebalkan. Dan cerita ini akan dengan senang hati kita bagi pada siapa saja yang ingin mendengarkannya, termasuk anak-anak. Akan tetapi, mencela dan mengejek guru yang tidak anda sukai dihadapan anak-anak adalah hal yang sebaiknya tidak anda lakukan. Sebab hal ini bisa membuat anak berasumsi bahwa membenci dan mengejek seseorang yang tidak kita sukai adalah hal yang diperbolehkan.

Orangtua adalah “sumber belajar” bagi anak-anaknya, mereka akan cenderung meniru apa yang dilakukan dan dikatakan orangtua mereka. Untuk itulah, beberapa hal diatas penting untuk anda ketahui dalam rangka menjaga sikap dihadapan anak agar tidak mereka tiru.

Pages ( 2 of 2 ): « Sebelumnya1 2

Tinggalkan komentar

Show Buttons
Hide Buttons