Duka cita mendalam tengah dirasakan saudara-saudara kita di tanah Riau.
Kepulan kabut yang terus memburuk membuat semua aktivitas warga disekitarnya menjadi terhalang. Bukan hanya itu, tak sedikit pula paparan asap ini membuat jarak pandang masyarakat pengguna jalan utama maupun jalan lainnya menjadi terhambat dan terbatas. Sungguh sebuah musibah yang memilukan hati, tatkala dampak buruk ini pun dirasakan oleh hampir semua masyarakat Riau yang mengeluhkan kesakitannya akibat paparan kabut asap yang begitu besar.
Tahukah anda? Bahwa kabut asap yagn diakibatkan oleh kebakaran hutan seperti yang terjadi di tanah Riau dan daerah sekitarnya saat ini, berdampak besar bagi kesehatan terutama bagi pernafasan. Dampak yang paling parah dari kepulan asap yang menyelimuti kota Riau bisa menimbulkan penyakit radang paru-paru atau yang juga dikenal dengan paru-paru basah (pneumonia) yang tentunya bisa saja menjangkiti siapa saja yang terkena paparan debu ini. Parahnya lagi, kondisi pneumonia tidak hanya berhenti disitu. Jika seseorang mengidap penyakit ini dan tetap dalam kondisi lingkungan yang sama, maka tak lama lagi hal ini akan memburuk dan menjalar hingga ke selaput otak yang menyebabkan meningitis atau bahkan dalam kasus yang paling parah hal ini bisa jadi menimbulkan kegagalan pernafasan.
Sedangkan untuk dampak dan bahaya dari kabut asap yang paling sering terjadi ialah timbulnya infeksi saluran pada pernafasan akut atau yang disebut dengan ISPA. Adapun sebuah sumber data menyebutkan dari Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi), bahwa hingga saat ini tercatat sudah ada sekitar 13 orang yang dinyatakan meninggal akibat mengidap penyakit ISPA yang ditimbulkan oleh kepulan kabut asap.
Nah, kali ini kita akan bahas dan kenali seperti apa gejala, penyebab dan cara mengobati penyakit ISPA. Hal ini tentunya penting sekali, guna memberikan pengetahuan sehingga anda akan jauh lebih paham mengenai penyakit tersebut dan diharapkan setelah menyimak artikel ini anda akan dapat menentukan tindakan selanjutnya jika saja saudara atau orang-orang disekitar anda mulai menunjukan gejala-gejala yang mengarah pada penyakit ini sehingga pencegahan akan lebih cepat dilakukan.
Apa Itu Penyakit ISPA?
Infeksi saluran pernafasan akut atau yang juga dikenal dengan sebuta ISPA adalah sebuah kondisi yang terjadi akibat infeksi yang parah yang terjadi dibagian sinus, saluran udara, paru-paru atau bahkan dibagian tenggorokan. Adapun infeksi ini lebih sering terjadi akibat adanya virus atau bakteri yang menyebabkan kondisi ini terjadi.
Seseorang yang mengidap penyakit ISPA akan mengalami penurunan fungsi pernafasan karena bagian ini terganggu. Jika kondisi ini diabaikan dan tidak segera dicari solusi untuk mengatasinya, maka ISPA akan dapat menjalar pada semua sistem pernafasan dalam tubuh yang tentunya kondisi ini berbahaya. Tubuh tidak akan mendapatkan cukup oksigen karena infeksi yang terjadi dan kondisi seperti ini akan dapat berakibat fatal atau bahkan berujung dengan kematian bisa terus diabaikan.
Seseorang yang mengidap penyakit ISPA tidak bisa menganggap remeh kondisi ini dengan mengabaikannya. Jika mulai mendeteksi gejala ISPA, maka segera cari pertolongan medis atau berkonsultasi dengan tenaga medis terdekat anda. Selain itu, penyakit ISPA juga berpotensi menyebar dari satu orang ke orang lainnya. Penyebaran ISPA akan lebih signifikan dan lebih cepat, apalagi jika seseorang mengalami kelainan sistem kekebalan tubuh, pada orang lanjut usia atau bahkan yang paling mengkhawatirkan adalah pada anak-anak yang mana sistem kekebalan tubuh pada anak-anak belum terbentuk dengan sepenuhnya.
Seseorang bisa terinfeksi dengan saluran pernafasan akut ketika orang tersebut menghirup udara yang mengandung virus dan bakteri. Adapun jika penyebarannya dari si penderita ISPA, mekanisme penularannya bisa berupa bersin atau batuk yang mengeluarkan virus dan bakteri langsung dari si penderita ke orang lain. Selain itu, cairan yang mengandung virus dan bakteri ini akan langsung menyentuh orang lain dan menempel. Hal nilah yang disebut dengan penularan tidak langsung virus dan bakteri dari ISPA. Nah, adapun cara paling mudah untuk menghindari penularan virus dan bakteri ISPA adalah dengan rajin mencuci tangan dan menghindari tempat-tempat atau penderita ISPA.
Lantas Apa Gejala ISPA?
Umumnya sebelum sebuah penyakit menjangkiti seseorang, akan timbul tanda-tanda atau gejala yang mungkin dirasakan, baik gejala yang bisa dinampakan atau yang kadang terlewatkan. Begitupun dengan penyakit ISPA. Nah, berikut ini ada beberapa gejala yang bisa dinampakan oleh penderita yang mengalami penyakit ISPA:
Seringkali merasa kelelahan
- Para-paru terasa berat dan terhambat
- Hidung tersumbat atau berair
- Batuk-batuk dan tenggorokan terasa sakit
- Perasaan panik
- Tubuh merasa sakit
Apabila penyakit ISPA bertambah parah, gejala berikut akan mungkin dirasakan:
