Dikira “Bayi Kuning” Ternyata Penyakit Membahayakan

Hingga akhirnya pada tanggal 11 April 2015 Ayah Meghan, Hendra melakukan donor hati. Ketika dilakukan operasi usia Meghan sudah 9 bulan. Sehingga untuk keperluan operasi dalam dua hari Meghan dilakukan pengambilan darah sebanyak 5-6 kali. Hal ini bertujuan untuk dapat mengupayakan seberapa jauh progres yang dipersiapkan oleh tubuh Meghan.

Kepada pendonor operasi dilakukan selama 12 jam sedangkan untuk Meghan operasi yang dlakukan 14-15 jam. Para ahli medis yang melakukan pencangkokan hati untuk Meghan dibantu oleh dokter asal Jepang. Ketika menghadapi operasi, kondisi Meghan sempat pilek sehingga diperlukan rawat jalan untuk memulihkan kondisi Meghan.

Selain kondisi kesehatan yang harus disiapkan oleh Meghan dan juga Ayahnya, Hendar untuk memasuki pencangkokan hati. Kondisi finansial juga harus dipertimbangkan. Biaya operasi cangkok hati yang diperkirakan akan mengeluarkan 800-1,5 miliar tentu saja bukan uang yang sedikit. Bahkan Hendra mengaki bahwa di Gorontalo suda mempersiapkan biaya sebesar 18 juta sedangkan mendengar biaya yang jauh dari perkiraan Hendra pun kembali pesimis.

Kini Meghan masih memerlukan dukungan baik secraa moral maupun materi, dimana bayi yang masih tetap lucu dan menggemaskan meskipun akan melakukan operasi besar untuk hidupnya. Meghan masih tampak riang seperti bayi seusinya. Kasus Meghan tadi mengingat kita akan pentingnya kesadaran untuk melakukan konsultasi apabila terjadi perubahan pada kondisi bayi sehingga dapat dideteksi secara dini.

Pages ( 2 of 2 ): « Sebelumnya1 2

Tinggalkan komentar

Show Buttons
Hide Buttons