Cara Meningkatkan Kekebalan Tubuh Anak

  • Chediak Higashi Syndrome yang berhubungan dengan gangguan langka sehingga sindrom ini dapat mempengaruhi semua organ utama.
  • Common Immunodeficiency Variable yang berhubungan dengan jumlah antibodi rendah di dalam tubuh. Meskipun demikian banyak ditemukan pada orang dewasa.
  • Hives yang berhubungan dengan alergi pada wabah tertentu baik disebabkan makanan ataupun kontak tanaman tertentu.

Cara meningkatkan imun pada anak

Seperti diketahui bahwa imun pada anak memiliki peranan penting dalam menjaga penyakit dan infeksi maka anda dapat melakukan cara-cara untuk meningkatkan imunitas anak :

1. Memberikan ASI EKslusif

Pada anak 0-6 bulan pemberian ASI ekslusif sangat membantu meningkatkan daya tahan tubuh anak. Penelitian yang dilakukan bahwa dengan memberikan ASI maka kekebalan tubuh anak meningkat dan memberikan perlindungan terhadap penyakit yang berhubungan dengan pernapasan dan pencernaan. Pada ASI terkandung gizi yang dapat meningkatkan sistem imun anak.

2. Bermain di lingkungan

Seringkali orang tua khawatir pada anak yang bermain kotor-kotoran padahal dengan bermain di lingkungan maka sistem kekebalan tubuh anak akan berkembang sepenuhnya. Meskipun kondisi anak bermain di halaman akan terkena paparan kotor yang membantu dalam melacak jumlah patogen dalam melatih sistem imun akan tetapi di sisi lain akan berpotensi menguntungkan dan mendukung sel tubuh dalam memerangi infeksi.

3. Banyak tertawa

Meningkatkan imunitas tubuh anak dengan banyak tertawa? Pasti anda  heran, padahal dengan cara yang menyenangkan akan membantu dalam meningkatkan daya tahan tubuh. Penelitian yang dilakukan bahwa menonton film komedi akan membantu dalam meningkatkan produksi sel yang membantu dalam meningkatkan kekebalan tubuh dalam membunuh kuman pilek dan flu.

4. Istirahat Cukup

Penelitian yang dilakukan untuk meningkatkan kekebalan tubuh yaitu dengan istirahat cukup. Istirahat yang cukup akan menurunkan risiko flu dibandingkan ketika kurang tidur. Bahkan porsi tidur sehat untuk anak berusia 3-12 tahun yaitu 10 jam perhari. Dengan demikian kebutuhan tidur anak lebih lama dibandingkan dengan orang dewasa.

5. Mengurangi antibiotik

Kurangi memberikan antibiotik apabila sakit anak ringan. Umumnya orang tua meminta dokter untuk menyertakan antibiotik padahal penyakit ringan seperti flu, pilek atau sakit tenggorokan tidak memerlukan antibiotik. Pemberian antibiotik pada anak yang terlalu sering maka akan melemahkan sistem kekebalan tubuh pada anak.

6. Menghindari Polusi Udara

Dengan polutan udara maka akan merusak silia rambut di dalam hidung yang berfungsi sebagai penangkal masuknya benda asing ke dalam tubuh. Sehingga hindari anak anda dari pencemaran udara seperti asap rokok, asap pembakaran dan beberapa bahan kimia yang berbahaya yang sering dijadikan bahan dalam beberapa alat rumah tangga.

7. Konsumsi makanan yang dapat meningkatkan imunitas diantaranya :

  • susu kedelai yang mengandung flavonoid yang dapat menambah daya tahan tubuh. Flavonoid sejeni pigmen yang sering terdapat pada tanaman hijau yang dapat meningkatkan sistem imunitas.
  • Ikan dan Telur mengandung seng yang dapat meningkatkan perkembangan tubuh, memperkuat imunitas dan menambah inteligensi.
  • Madu merupakan sumber protein penting yang dapat meningkatkan imunitas. Selain itu mampu dapat menjaga stamina tubuh dan baik dikonsumsi setiap hari.
  • Prebiotik adalah bakteri baik di dalam pencernaan yang banyak terdapat makanan olahan seperti yogurt atau beberapa makanan seperti gandum, pisang, madu dan juga kacang-kacangan.
  • Vitamin C mampu meningkatkan ketahanan tubuh anak dari infeksi dan juga menyembuhkan luka. Dapat mengkonsumsi suplemen atau kandungan vitamin C yang alami dari buah dan sayur.
Pages ( 2 of 2 ): « Sebelumnya1 2

Tinggalkan komentar

Show Buttons
Hide Buttons