Bayi Berkeringat Berlebih, Normalkah?

Pada dasarnya produksi keringat pada tiap anak mengalami perbedaan. Hal ini tergantung dari produksi kelenjar keringat yang berada di dalam tubuh anak anda. Bahkan dalam kondisi tertentu produksinya akan mengalami kelebihan dari biasanya. Misalnya saja disebabkan karena mekanisme mendinginkan suhu tubuh anak anda yang terkadang berlebihan sehingga menyebabkan keringat yang lebih banyak dari biasanya, walaupun udara tidak terlalu panas.

Selain mekanisme tubuh bayi, pengaruh besar yang dapat menyebabkan bayi berkeringat berlebih adalah kondisi ruangan yang tidak nyaman atau udara yang panas. Pada usia bayi kemampuan bayi dalam mengatur suhu tubuh tidak dapat secepat pertumbuhan bayi anda. Oleh karena itu anda tidak perlu cemas dikarenakan masalah keringat yang berlebih pada bayi tidak dipicu oleh keadaan cemas berlebih seperti orang dewasa.

Selain itu keringat yang berlebih pada bayi yang hanya terjadi pada bagian tubuh tertentu saja seringkali membuat anda cemas. Sebenarnya apa saja yang menyebabkan bayi berkeringat, mungkinkah hanya berlangsung beberapa bulan saja dan akan normal kembali?

Berikut adalah penyebab keringat berlebih pada bayi anda :

1. Bagian dari metabolisme tubuh bayi

Pada dasarnya keringat yang berlebih merupakan pertanda yang baik dikarenakan kelenjarnya dapat berfungsi dengan sempurna. Keringat dapat mengeluarkan sekresi atau pembuangan sisa-sisa garam yang tidak dibutuhkan bayi anda. Bahkan keringat merupakan tanda bahwa tubuh bayi sedang memproses susu sehingga dikonsumsi menjadi protein sebagai pasokan energi di dalam tubuh bayi. Proses ini menyebabkan tubuh membutuhkan kalori dan meningkatkan panas yang akan dibuang menjadi keringat.

2. Demam yang tinggi pada bayi

Apabila bayi anda demam biasanya berkeringat lebih banyak hal ini dikarenakan proses infeksi yang terjadi pada tubuh bayi memicu keringat berlebih. Sehingga apabila bayi demam sebaiknya banyak beristirahat dan memberikan cairan sehingga tidak mengalami dehidrasi.

Pages ( 1 of 2 ): 1 2Berikutnya »

Tinggalkan komentar

Show Buttons
Hide Buttons