Awas! Beberapa Kebiasaan Buruk Ini Buat Miss V Tidak Sehat

Umumnya kadar pH yang terdapat pada sabun mandi rata-rata bersifat basa dengan pH lebih dari 7. Sementara itu, didalam miss V memiliki rentang tingkat asam yang lebih rendah yakni hanya sekitar pH 3,8 sampai dengan 4,2. Kadar ini akan terus dipertahankan oleh bakteri baik didalam miss V untuk menjaga kelangsungan hidup mereka dan mencegah bakteri jahat yang masuk kebagian area tersebut.

Sedangkan pH basa akan dapat membunuh bakteri baik dibagian miss V. Hal inilah yang akan dapat berimbas buruk untuk kesehatan miss V. Jadi demikian, perhatikan kembali masalah ini dengan baik.

Menggunakan Celana Terlalu Ketat

Penggunaan celana yang pas atau terlalu sempit seperti celana jeans adalah bagian dari gaya hidup yang banyak dipraktikan saat ini. Kemudahan menggunakan celana yang satu ini dan tampilan skinny yang dihasilkan dari penggunaan celana jeans memang sukses menarik perhatian banyak orang terhadap mode berbusana dewasa ini.

Akan tetapi, untuk kesehatan organ intim penggunaan celana jeans atau celana yang terlalu ketat akan cukup membahayakan kesehatannya. Hal ini dikarenakan, celana yang terlalu ketat bisa membuat bagian organ intim kekurangan oksigen. Akibatnya bagian ini ketika basah akan menjadi lembab.

Ketika miss V lembab maka akan semakin mudah untuk bakteri dan kuman berkembang biak dibagian ini. Oleh karenanya, perhatikan kembali untuk mempertimbangkan penggunaan celana ketat seperti celana jeans. Anda memang tidak dilarang menggunakan celana jeans. Akan tetapi, perhatikan intensitasnya dengan baik.

Membiarkan Bagian Miss V Lembab

Setelah buang air atau setelah melakukan kegiatan di toilet sebaiknya tidak membiarkan bagian miss V anda basah atau lembab. Upayakan untuk mengeringkan area kewanitaan anda dengan baik. Gunakan tissue toilet atau bila anda kesulitan menemukan tissue toilet dibeberapa tempat atau kamar mandi. Maka upayakan selalu membawa sendiri peralatan yang satu ini. Membiarkan bagian miss V lembab akan dapat mengundang masalah dibagian ini semakin parah. Sebagaimana telah dijelaskan diatas bahwa kondisi ini bisa jadi membuat bakteri dan kuman berkembang biak.

Ketika masalah seperti ini anda alami maka dampaknya  bagian organ kewanitaan akan terasa gatal, panas atau bahkan muncul keputihan bermasalah seperti yang telah dijelaskan pada salah satu poin diatas tadi.

Memilih Sembarang Bahan Untuk Celana Dalam

Menggunakan sembarang bahan untuk digunakan pada celana dalam akan pula mengancam kesehatan miss V anda. Untuk itu, perhatikan untuk memilih menggunakan bahan celana dalam yang akan dapat menyerap keringat dan memberikan kenyamanan untuk anda. Beberapa bahan yang umumnya direkomendasikan untuk digunakan sebagai bahan celana dalam adalah katun, spandek dan masih banyak lagi.

Sementara itu, untuk bahan yang tidak dianjurkan digunakan adalah bahan nilon dan bahan lain yang terasa panas dan tidak memiliki kemampuan untuk dapat menyerap keringat dengan baik. Selain itu, umumnya bahan nilon harganya memang cenderung lebih murah. Akan tetapi, hal ini bukanlah hal yang baik untuk menjaga kesehatan miss V anda.

Itulah dia beberapa kebiasaan buruk yang sebaiknya anda waspadai sebab masalah ini akan besar imbasnya terhadap kesehatan miss V anda. Perhatikan dengan baik dan mulailah rawat kesehatan dan kebersihan miss V dengan baik.

Pages ( 2 of 2 ): « Sebelumnya1 2

Tinggalkan komentar

Show Buttons
Hide Buttons