Apakah Benar Bayi Dilahirkan Caesar Cenderung Lebih Mudah Sakit Dibanding yang Dilahirkan Normal?

Sehingga menurutnya, bayi dengan proses kelahiran caesar namun dengan kondisi pemberian ASI yang baik dan gizi yang cukup, bisa memiliki kesehatan dan kesejahteraan yang tidak berbeda dengan anak-anak yang dilahirkan secara normal. Sebab ASI yang diberikan dengan ekslusif pada anak akan berpengaruh pada pembentukan imunitasnya.

Ketua departmen kebidanan dan ginekologi di Oregon Health & Science University di Portland, Dr Aaron Caughey, mengungkapkan bahwa dengan seorang ibu melakukan prosedur caesar bukan berarti ia harus menghadapi permasalahan medis dan permasalahan kesehatan jangka panjang. Prosedur caesar sendiri tidaklah membuat bayi yang dilahirkan memiliki permasalahan tersebut, lagipula kondisi ini tidak akan dijalankan jika memang tidak ada indikasi tertentu.

Caughey justru lebih mengkhawatirkan kondisi dari sang ibu yang menjalani prosedur caesar. Ia menjelaskan jika prosedur caesar sendiri bisa menimbulkan masalah justru pada sang ibu, karena lubang yang dibuat ketika proses berlangsung. ia menegaskan jika bisa saja ketika melakukan prosedur tersebut terjadi kerusakan organ-organ hingga pendarahan, hingga permasalahan infeksi yang berbahaya bagi kondisi sang ibu.

Sehingga, dengan melihat kondisi tersebut, Caughey justru lebih merekomendasikan para ibu untuk melakukan dan menjalankan prosedur persalinan secara normal. Dengan prosedur persalinan normal ibu-ibu tidak usah khawatir dengan resiko-resiko yang sebelumnya telah disampaikan di atas. Meskipun demikian , tetap penting untuk melihat sejauh mana keperluannya. Seorang ibu lebih disrankan menjalankan operasi caesar ketika proses persalinan jika ditemukan indikasi berbahaya seperti kondisi bayi sungsang, kondisi jantung bayi dan juga permaslahan mengganggu lainnya. Jadi, silahkan anda komunikasikan, prosedur mana yang sebaiknya anda ambil ketika hendak melahirkan.

Demikianlah mengenai kebenaran di balik mitos kelahiran caesar yang mempengaruhi kondisi kesehatannya. Apa pendapat anda mengenai hal tersebut? apakah anda setuju? Silahkan bagikan artikel ini kepada teman atau sahabat anda di media sosial. Tekan tombol berbagi yang ada di halaman ini!

Pages ( 2 of 2 ): « Sebelumnya1 2

Tinggalkan komentar

Show Buttons
Hide Buttons