Tips Mainan Bayi Usia 1-3 Tahun

Bermain adalah salah satu cara yang mengasyikan yang dapat dilakukan oleh siapapun termasuk pada anak yang memiliki rentan usia 1-3 tahun. Anak yang diberikan waktu bermain dapat meningkatkan kecerdasan anak. Hal ini dikarenakan dengan bermain kelompok atau menggunakan alat membuat anak menjadi lebih cepat tanggap, menyelesaikan masalah dan menghargai lingkungan sekitar.

Tips Mainan Bayi Usia 10-12 Bulan

Memasuki usia 10-12 bulan bayi anda sudah semakin berkembang dalam kemampuan motorik halus dan motorik kasar. Pada saat bayi anda mengalami perkembangan motorik hal yang terpenting adalah dengan memberikan stimulasi sehingga tumbuh kembang anak dapat optimal. Inilah yang seringkali dilupakan oleh orang tua.

Tips Mainan Bayi Usia 7-9 Bulan

Dengan bertambahnya usia, kebutuhan gizi dan stimulasi pada bayi semakin bertambah. Kemampuan bayi merangkak direntan usia 7-9 bulan semakin meningkat. Bahkan bayi semakin aktif dan membutuhkan ruang untuk terus menjelajah kemampuannya. Hal yang harus anda ingat bahwa pada usia 7-9 bulan harus melindungi bayi dari bahaya yang mengintai seperti perabotan rumah tangga, benda yang tajam, mainan yang kecil dan berbahan logam berbahaya. Pada umumnya bayi rentan usia 7-9 bulan sedang memasuki fase mengambil, memasukan dan membuang apa saja ke mulutnya. ( Baca : Manfaat Permainan Untuk Tumbuh Kembang Anak )

Tips Mainan Bayi Usia 0-6 Bulan

Perkembangan bayi sangat penting untuk diamati dalam rangka mengetahui tumbuh kembang yang sesuai dengan usia bayi anda. Perkembangan bayi yang berhubungan dengan kemampuan motorik, kognitif, perseptual akan berkembang dengan usia bayi. Selain itu untuk tumbuh kembang yang optimal maka dibutuhkan rangsangan pada bayi.

Manfaat Permainan Untuk Tumbuh Kembang Anak

Kemampuan anak-anak mengalami perkembangan pada periode emas yaitu usia anak di bawah lima tahun. Golden age period adalah proses anak mengalami perkembangan otak mencapai 80% dan terjadi satu kali seumur hidup anak. Pembinaan yang tepat sangat disarankan untuk mendapatkan perkembangan baik secara emosional, mental, sosial, intelektual dan juga moral. Dengan demikian anak akan memiliki sikap dan pola perilaku seseorang di kemudian hari.

Tips Menyimpan Makanan Bayi Agar Lebih Awet

‘Gampang-gampang susah’, itulah dia kalimat yang mungkin akan banyak disetujui para ibu yang memiliki bayi dirumah ketika harus mengurus makanan untuk diberikan pada bayi tercintanya. Jam makan yang terhitung lebih sering dibandingkan dengan orang dewasa membuat para ibu harus mau tidak mau tetap meracik dan menyiapkan makanan bayi ketika jam makannya tiba. Sebab daya tahan tubuh bayi terhitung lebih sensitif dibandingkan dengan orang dewasa, untuk itu mengolah sendiri dan meracik sendiri makanan bayi tentunya akan lebih aman diberikan pada bayi. Sebab kita dapat mengontrol komposisi serta gizi harian yang dibutuhkan oleh bayi. ( Baca : Vitamin dan Nutrisi Tambahan Untuk Bayi )

Ciri Infeksi Telinga Pada Bayi

Merawat tumbuh kembang bayi anda memang sangat mengagumkan. Banyak tingkah laku anak anda yang mengejutkan. Anda akan terus terkagum dan bangga dengan si buah hati. Tidak kalah penting untuk anda menjaga kesehatan anak anda. Dalam memberikan perawatan sehari-hari anda juga dapat sambil melihat perubahan secara fisik pada anak anda sehingga dapat mengatasi secara dini.

Kesalahan yang Harus Dihindari Sewaktu Memberi Makanan Untuk Bayi

Menjadi orangtua nampaknya susah-susah gampang ya. Terutama menjadi orangtua baru bagi bayi yang baru saja lahir, sebagai orangtua kita haruslah amat toleran terhadap situasi tertentu. Apalagi jika bayi ibu sudah memasuki usia 6 bulan, sebagai orang tua kini tiba saatnya untuk memberikan makanan untuk bayi ibu sebagai makanan pendamping ASI-nya.

Mengapa Balita Kesulitan Berjalan?

Kondisi normal, usia 12 bulan anak anda sudah bisa berjalan. Meskipun kemampuan berjalan pada setiap anak-anak berbeda beda. Ada anak yang mengalami kemampuan yang lebih awal, yaitu pada usia 8 bulan atau ada pula yang lebih dari 12 bulan. Selama dalam rentan usia yang wajar anak anda tidak digolongkan pada kategori sulit berjalan. Sedangkan apabila anak anda telah mencapai usia 18 bulan dan masih belum bisa berjalan maka anda harus khawatir. Mungkinkah anak anda mengalami kesulitan berjalan? (Artikel menarik lainnya: Perkembangan Bayi)

Mengapa Tangan Balita Tiba-Tiba Lemah?

Memasuki usianya yang semakin bertambah, memantau pertumbuhan dan perkembangan anak anda memang sangat penting. Dengan perkembangan secara motorik kasar yang terus dipantau akan dapat mengetahui penanganan dini apabila terjadi kelainan motorik. Ketika anda memasuki usia balita, anak anda mengalami kesulitan ketika memegang benda. Bahkan ketika diperhatikan salah satu tanggannya kurang aktif memegang benda.

Normalkah Jika Bayi Baru Lahir Sudah Tumbuh Gigi?

Pada kondisi yang normal bayi akan tumbuh gigi apabila sudah mencapai usia 6 hingga 13 bulan akan tetapi pada kasus kelahiran, saat lahir diantara 2000 kelahiran bayi diperkirakan ada 1 kasus kelahiran bayi yang mengalami tumbuh gigi pada saat dilahirkan. Bahayakah apabila bayi sudah tumbuh gigi ketika dilahirkan dan apa penyebab bayi dilahirkan mengalami tumbuh gigi?

Mengapa Asi Belum Keluar?

Selama membesarkan dan merawat bayi anda, seringkali dikejutkan dengan hal-hal yang membuat anda kagum pada perkembangan bayi anda. Bayi anda dapat menjadi pelepas lelah dengan tingkah laku yang dapat membuat anda terkagum-kagum. Meskipun demikian pada sebagian ibu seringkali diterpa rasa khawatir karena sampai bayi terlahir masih kesulitan dalam memberikan ASI. Padahal ASI merupakan sumber nutrisi terbaik untuk bayi anda, pemberian ASI sangat dianjurkan minimal dari awal kelahiran hingga usia 6 bulan.

Bahayakah Tanda Lahir Berwarna Merah Pada Bayi?

Kelahiran bayi anda menjadi hadiah terindah bagi anda dan keluarga. Kebahagian yang sulit tergambarkan bahkan hingga terus memantau tumbuh kembang bayi anda dengan hal-hal yang menakjubkan dilakukan bayi anda. Setiap orang tua menginginkan anaknya lahir dengan sehat dan sempurna. Sehingga ketika kelahiran tiba pemeriksaan kelengkapan organ tubuh bayi dilakukan oleh perawat yang membantu kelahiran anak anda. Selain sehat dan sempurna, terkadang ibu mengkhawatirkan tanda yang melekat pada tubuh bayi.

Bolehkah Ibu Menyusui Makan Durian?

Sama halnya dengan kehamilan seringkali ibu dibuat bertanya-tanya ketika mengkonsumsi makanan saat ibu sedang menyusui. Ibu khawatir apabila makanan yang dikonsumsinya akan berdampak pada tumbuh kembang bayi. Hal yang wajar saja dialami oleh ibu menyusui meskipun demikian anda juga harus tetap berpikiran bahwa selama menyusui fisik dan psikis anda harus tetap sehat. Menjaga kesehatan psikis dan fisik selama menyusui akan membantu dalam proses menyusui yang baik dan terhindari dari gangguan produksi ASI.

Bolehkah Ibu Menyusui Minum Kopi?

Kini anda memasuki fase menyusui, ibu yang sedang menyusui diharuskan menjaga kesehatan fisik dan psikis, Kesehatan fisik dan psikis akan mempengaruhi kualitas dan kuantitas ASI. Dengan kualitas dan kuantitas ASI yang terbaik akan membantu dalam tumbuh kembang bayi anda. Penting untuk ibu menyusui memperhatikan asupan makanan selama menyusui, makanan yang baik akan membantu menjaga kesehatan dan memberikan kualitas ASI yang baik. (Baca : Penting! Berikut Daftar Makanan yang Harus Dihindari Selama Menyusui)

Normalkah Tanda Lahir di Wajah Bayi?

Kecemasan anda menunggu kelahiran bayi anda hilang ketika melihat bayi anda terlahir ke dunia. Kebahagiaan yang membayar lelah di masa kehamilan dan saat persalinan. Apalagi ketika memandang wajah bayi anda yang lucu semua kelahan itu hilang. Namun, untuk sebagian orang tua sangat khawatir ketika pada bagian wajah bayi terdapat tanda lahir.

Perawatan Rambut Keriting Pada Bayi

Rambut adalah mahkota bagi perempuan, ungkapan tersebut sepertinya tidak hanya berlaku untuk perempuan. Kini laki-laki sangat memperhatikan perawatan rambut. Rambut yang sehat selain indah di pandang dapat menjadi pertanda kecukupan nutrisi pada tubuh. Begitu juga dengan rambut anak anda, bagi anda yang menginginkan rambut anak anda sehat maka lakukan perawatan sedini mungkin.

Tanda-Tanda Lapar Palsu Pada Bayi

Pemberian Makanan Pendamping ASI (MPASI) dilakukan pada saat bayi berusia 6 bulan. Pemberian MPASI pada usia 6 bulan disarankan karena selain pencernaan bayi yang sudah sempurna, bayi bertahap mengenal tekstur dan rasa yang berbeda dari variasi makanan. Makanan Pendamping ASI (MPASI) rumahan adalah MPASI yang anda buat di rumah dengan menu yang berbeda pada bayi. Ini sangat disarankan selain tanpa bahan kimia juga dapat menjaga bahan makanan pilihan untuk menu makanan bayi.

Penting! Berikut Daftar Makanan yang Harus Dihindari Selama Menyusui

Menyusui banyak disarankan kepada ibu yang baru saja melahirkan buah hatinya, sebab kegiatan yang satu ini memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan. Bahkan sebuah riset menunjukan jika bayi yang menyusui memiliki resiko yang rendah terhadap serangan penyakit perut, paparan virus serta infeksi telinga. Selain itu, anak-anak yang mendapatkan ASI juga memiliki resiko yang randah terhadap pengembangan alergi dan obesitas dan juga nampaknya memiliki efek yang baik terhadap kecerdasan anak.

Bayi Juga Butuh Waktu Sendiri

Me time atau waktu untuk sendiri tidak hanya dibutuhkan oleh orang dewasa saja akan tetapi untuk bayi sekalipun membutuhkan waktu untuk sendiri. Waktu sendiri untuk bayi bukan berarti meninggalkannya tanpa pengawasan anda, atau anda membiarkan hingga bayi anda menangis. Lantas seperti apa pengertian waktu sendiri untuk bayi dan bagaimana cara yang tepat memberikan waktu sendiri untuk bayi?

Page 6 of 20
1 4 5 6 7 8 20
Show Buttons
Hide Buttons