Salahsatu faktor atau hal yang mempengaruhi kedekatan antar individu ialah dengan komunikasi yang baik.
Membangun komunikasi yang baik antar satu individu dengan individu lainnya memerlukan keterampilan yang dikuasai, apalagi ketika anda hendak berkomunikasi dengan anak-anak atau orang-orang dengan kebutuhan yang spesial. Setiap manusia juga diberikan kemampuan lingustik di dalam dirinya untuk kemudian dikembangkan sesuai dengan tahapan usia. Tentunya hal tersebut merupakan sebuah proses yang cukup panjang dan memerlukan kesabaran dan waktu untuk berkembang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuannya.
Berbicara lebih lanjut mengenai kemampuan bicara atau linguistik anak, salahsatu yang berperan besar meningkatkan dan membantu perkembangan berbahasanya tentu saja adalah orang tuanya. Orang tua sebagai sekolah pertama bagi seorang anak seharusnya menjadi tempat terbaik bagi dirinya untuk mengembangkan kemampuan lingustik yang dimilikinya. Jauh sebelumn anak anda belajar dengan berbagai macam teori yang diajarkan secara formal di sekolah dan tempat belajar lainnya, orang tualah yang menjadi pondasi dan landasan seorang anak untuk belajar berkomunikasi.
Kemampuan berbicara anak sebenarnya tidak hanya terpaku kepada kemampuannya dalam menguasai kosakata saja, namun juga berbagai elemen lainnya seperti kemampuannya untuk menyampaikan pendapat melalui komunikasi verbal dan juga non-verbal. Sebagian besar mungkin tidak terlalu dipusingkan dengan hal ini dan menganggap perkembangan akan terus berlangsung sesuai dengan tahapan usianya dan anda tinggal menjalankan kebiasaan anda toh nantinya ia akan berkembang juga. Meskipun demikian ada baiknya anda melatihnya bahkan sejak ia bayi untuk mampu mengoptimalkan kemampuannya berbicara, sehingga anak anda bisa berkembang dengan lebih baik lagi.
Berikut ini ada beberapa saran dan tips sederhana yang bisa membantu anda melatih anak agar kemampuan berbicaranya bisa berkembang dengan optimal. Silahkan simak tips dan sarannya berikut ini!
Mengajak Anak Anda Berbicara
Kontak Mata
Mata merupakan salahsatu bagian dari tubuh yang memiliki kemampuan menyampaikan berbagai macam emosi. Melalui mata anda bisa melihat apakah seseorang sedang merasa bahagia, sedih, senang dan berbagai macam perasaan lainnya. Jika anda pernah mendenagar mata tidak pernah berbohong, mungkin tersebut benar adanya. Sehingga melakukan kontak mata saat sedang berkomunikasi merupakan salahsatu yang penting, termasuk ketika mengajak anak anda berbicara. Untuk bayi penting untuk anda melakukan kontak mata kepadanya, sebab pada dasarnya ia belum bisa mengungkapkan perasaannya secara verbal, oleh karena itu anda bisa melihat emosinya melalui mata. Kontak mata juga bisa memberikan kesan dan perasaan istimewa kepada orang yang anda anggap bicara. Untuk anak yang berusia cukup besar atau mungkin batita anda juga tetap disarankan menatap matannya, sebab di saat itu juga ia memperhatikan cara berkomunikasi anda dan secara tidak langsung memperlajarinya dari aksi anda tersebut. Melalui komunikasi yang dilakukan oleh mata juga mampu meningkatkan motivasi dan kepercayaan diri anak untuk belajar berbahasa dan mengungkapkan pikirannya kepada anda dengan berbicara langsung.
