Kenali Cara Mencegah dan Menangani Asma Bronkial Pada Anak dengan Metode yang Lebih Aman

Penyakit asma adalah sebuah penyakit pernapasan yang menyerang bagian saluran bronkial yang mengakibatka bagian ini mengalami gangguan serta berdampak pada menurunnya fungsi pernapasan yang tidak dapat bekerja dengan efektif sebagaimana mestinya.

Adapun seorang penderita yang mengalami penyakit asma akan mengalami beberapa gejala yang cukup mengganggu seperti sesak dibagian pernapasan, batuk-batuk, napas yang seolah terasa pendek, timbulnya suara ketika bernapas dan bahkan pada kondisi tertentu si penderita akan mungkin mengalami kolapse akibat tak kuasa menahan resiko serangan dari penyakit ini.

Mengingat resiko serangan dari penyakit ini cukup merepotkan dan dapat menimbulkan kondisi yang tidak nyaman, maka penting sekali untuk para penderita penyakit asma agar dapat melakukan tindakan guna menangani penyakit asma yang sudah terlanjur datang. Dengan mengetahui tindakan pencegahan tersebut, maka diharapkan seorang penderita bisa menghindari resiko terburuk dari penyakit ini.

mencegah asma bronkial pada anak

Penyakit asma sama halnya dengan penyakit-penyakit lainnya, yang mana kondisi penyakit ini tidak datang dengan tiba-tiba dan menyerang organ tubuh manusia serta timbul penyakit asma yang akut. Penyakit ini pun datang dengan perlahan dan disertai dengan gejala-gejala tertentu. Akan tetapi, umumnya keterlambatan diagnosa pada pasien penderita penyakit ini, disebabkan akibat si pasien itu sendiri yang merasa enggan atau malas untuk pergi ke dokter dan memeriksakan kesehatannya. Untuk itulah, penting sekali memeriksakan kesehatan dengan rutin ke tenaga medis. Hal ini tentunya tidak hanya berlaku untuk pasien yang memiliki keluhan kesehatan saja, namun juga penting bagi mereka yang sehat dalam rangka pencegahan dan penangan lebih dini untuk semua penyakit.

Ada sebagian yang mengatakan bahwa penyakit asma adalah penyakit yang ringan dan banyak terjadi pada banyak kasus. Akan tetapi demikian, mengingat dampak dari penyakit ini dapat menimbulkan perasaan yang tidak nyaman, maka penyakit ini tidak dapat dianggap remeh begitu saja.

Tindakan pecegahan pada penyakit ini adalah hal yang penting sebagai perilaku waspada jika saja penyakit ini kambuh dimana saja. Selain itu, penyakit asma sifatnya adalah penyakit yang tidak bisa disembuhkan. Bahkan sampai saat ini belum ada obat yang dirujukan untuk dapat menghilangkan penyakit dengan keseluruhan.

Pengobatan yang dilakukan oleh tenaga medis lebih difokuskan untuk mengurangi gejala dan resiko yang mungkin ditimbulkan oleh penyakit ini. Namun demikian, hal ini tidak berarti membuat si penderita penyakita asma tidak dapat menjalani kehidupan normalnya dengan menjalani aktivitas seperti biasa. Disinilah, maksud dari pengobatan medis dilakukan yakni ditujukan agar si penderita sedikitnya bisa lebih leluasa melakukan aktivitas sehari-harinya tanpa terus-terusan terancam dengan resiko serangan asma yang bisa kambuh kapan saja.

Kondisi sesak napas, batuk dan mengi yang dialami oleh si penderita asma seringkali membuat kita merasa tak tega melihatnya. Apalagi saat penyakit ini terjadi pada buah cinta kita yang masih begitu kecil.

Bisa dibayangkan betapa kesulitannya si kecil saat resiko gejala asma menyerangnya dengan tiba-tiba. Bukan hanya panik, ibu pun mungkin akan terus-terusan dihantui dengan kesehatan si kecil. Dengan kondisi demikian yang dipikul oleh si kecil, maka akan sulit untuknya dapat bermain dan bergaul bersama dengan teman-temannya. Apalagi, ketika musim dingin, bunda akan cenderung lebih over protective terhadap kesehatannya. Hal ini tentu saja bunda lakukan demi kebaikan dan kesehatan si buah hati agar selalu terjaga.

Namun demikian, bunda pun tidak bisa terus-terusan merenggut kebahagiaan si buah hati dengan melarangnya melakukan banyak hal. Disinilah, peran orangtua yang dituntut untuk dapat melakukan pencegahan dalam mengurusi penyakit asma pada si buah hati.

Nah, berikut ini ada uraian tentang bagaimana melakukan pencegahan penyakit asma bronkial pada si kecil dengan metode yang lebih efektif.

Pages ( 1 of 2 ): 1 2Berikutnya »

Tinggalkan komentar

Show Buttons
Hide Buttons