Mendidik dan Melatih Anak Agar Beraktivitas Mandiri

Setiap orangtua yang memiliki buah hati yang masih kecil dirumah tentunya seringkali dibuat senang dan gemas dengan tingkah laku si kecil yang seringkali mengundang gelak tawa.

Apalagi saat si kecil mulai tumbuh menjadi seorang balita. Kemampuannya dalam belajar, bermain, berinterksi dan berlarian kesana kemari seringkali membuat orangtua terkejut dengan hal-hal baru yang baru saja mereka pelajari. Rasanya tidak ada hal yang lebih menyenangkan dibandingkan dengan menghabiskan waktu bersama dengan si buah hati.

Berlarian kesana kemari, bermain bersama dengan mainan barunya, atau bahkan berlenggak-lengkok genit dengan sepatu yang baru saja ibu belikan. Semua hal ini akan tentu saja membuat kita senang dan tak bisa membendung kasih sayang untuk mereka. Akan tetapi, rasanya semakin hari si kecil semakin aktif semua mainan kesayangan yang ada dikamarnya dikeluarkannya, hobinya berlarian kesana kemari juga semakin membuat kita mulai kerepotan menangani si kecil. Belum lagi, setiap saatnya ia harus ditemani oleh bunda. Beranjak sedikit saja, si kecil akan merengek dan menangis sejadi-jadinya karena ingin bersama dengan bunda. Padahal, si kecil sudah bisa bermain dan melakukan banyak halnya sendiri. Namun tetap saja, ia harus terus-terusan menempel di pundak bunda dan harus terus-terusan ditemani.

bantu anak mandiri

Nah jika sudah begini, sulit rasanya bagi bunda untuk melakukan tugas dan pekerjaan lainnya. Sementara pekerjaan rumah masih begitu menumpuk dan menunggu untuk dikerjakan. Hal ini tentunya akan membuat kita pusing dan tidak tahu harus berbuat apa. Tak jarang, kerena permintaan si kecil yang ingin terus ditemani, hampir setiap hari pekerjaan rumah dan pekerjaan lainnya menjadi keteteran.

Jika sudah begini, rasanya perlu dicari solusi lain agar mereka bisa tetap bermain dengan ceria. Sebab disamping itu, bunda juga bisa menyelesaikan tugas rumah dan tugas lainnya. Nah, solusi terbaik untuk mengatasi hal ini, jika bunda tak memiliki cukup dana untuk menyewa jasa pengasuh bayi, maka jalan satu-satunya adalah dengan melatih si balita agar bisa mandiri beraktivitas sendiri.

Ketika si kecil bersedia bermain sendirian sementara bunda memasak didapur dan menyelesaikan cucian yang menumpuk, maka hal ini akan menjadi keuntungan untuk bunda. Si kecil tetap bisa ceria bermain dan bunda pun bisa menyelesaikan tugas rumah tangga. Ketika tiba waktunya dan pekerjaan rumah tangga sudah selesai, maka bunda bisa kembali mengawasi si kecil dan bermain bersama dengan mereka lagi.

Namun tentunya, beberapa pertimbangan lain juga harus diperhatikan ya bund. Membiarkan anak-anak balita bermain sendiri sebetulnya memiliki resiko yang cukup tinggi. Akan tetapi, ketika bunda mampu mempertimbangkan dan meminimalisir resiko tersebut, maka keamanan dan keselamatan mereka akan terjaga dengan baik.

Nah, lantas seperti apa sih mengajarkan si kecil agar bisa mandiri dengan aktivitasnya. Maka kita simak beberapa tips dibawah ini.

Pages ( 1 of 2 ): 1 2Berikutnya »

Tinggalkan komentar

Show Buttons
Hide Buttons