Ketahui Dampak Buruk Sering Marahi Anak di Depan Umum

Diberkahi dengan buah hati dalam keluarga kecil yang kita miliki adalah anugerah besar yang Tuhan berikan dalam kehidupan kita.

Apalagi, jika keinginan ini sudah kita nantikan sejak dulu, namun baru saat ini Tuhan mendengar doa kita dan mengabulkan mimpi kita menimang buah cinta kita bersama dengan pasangan.

Ketika si anak baru lahir, melihat lugu wajahnya, polos matanya dan mungil tubuhnya, membuat kita begitu terpukau dan tersentuh sehingga rasa cinta kita kepada si buah hati teramat sangat besar. Berlanjut ke masa dimana si buah hati sudah bisa berjalan dan baru bisa melapalkan beberapa kosakata, rasa senang kita tak terbendung dan mengharapkan si anak segera besar agar kemampuannya semakin terasah dan tergali. Kemudian, si anak sudah mulai bisa berlarian kesana-kemari, ia pun kini sudah mulai bisa mengungkapkan rasa senang, sedih, kecewa bahkan kekesalannya terhadap kita. Salah sedikit saja, orangtua akan langsung dihadapkan pada kekesalan anak.

ketahui dampak buruk marahi anak depan umum

Perilaku yang ditunjukan oleh si buah hati pun beragam. Ada anak yang menunjukan kekesalannya dengan ngambek kecil dan adapula anak lain yang menunjukan sikap ini dengan amarah dan tangisan keras yang akan membuat bunda kewalahan menghadapi sikapnya ini. Alhasil, bunda akan dibuat pusing dan merindukan akan si buah hati ketika masih kecil dimana ia akan menurut dan tidak melakukan pemberontakan apapun pada sikap yang bunda berikan. Bahkan kini, rasanya si kecil yang dulunya lugu telah berubah menjadi begitu nakal dan tak terkendali.

Tak jarang si kecil bisa berlarian kesana-kemari, berteriak, mengamuk atau bahkan menjahili anak-anak lainnya. Tak tanggung pula, aksinya ini mereka lakukan tanpa mengenal tempat dan waktu. Kepada siapa saja, kapan saja dan dimana saja, saat perilaku bandelnya “kambuh”, ia akan membuat masalah dan onar.

Nah, jika sudah begini apa mau dikata, tak jarang bunda pun akan dibuat malu, kesal dan merasa tak enak hati dengan orangtua temannya si anak yang dijahili. Alhasil, bunda akan cenderung dengan spontan memarahi si buah hati saat itu juga. Tak peduli berada di tempat umum, maupun dihadapan teman-temannya, amarah yang membendung dalam benak bunda akan bunda luapkan dalam waktu itu pula.

Lantas, sudah tepatkah sikap kita yang demikian? Apakah dengan begini si anak akan menurut? Tergantung.

Pribadi setiap anak berbeda-beda, ada anak yang akan langsung terdiam dan menyadari kesalahannya ketika dimarahi oleh orangtuanya dihadapan umum. Namun, adapula sebagian diantara anak-anak yang justru malah akan merasa kesal dan benci pada perilaku orangtuanya. Alhasil bukan menyelesaikan masalah, hal ini malah akan semakin membuat si anak melakukan tindakan tersebut dengan lebih parah lagi.

Selain itu, memaharahi anak didepan umum dengan melontarkan kata-kata kasar atau bahkan ancaman pada si anak saat teman-teman lainnya menyaksikan, akan berpengaruh buruk untuk perkembangan mental dan kejiwaannya. Untuk itulah, seberapa kesal dan besarnya amarah kita terhadap si buah hati sebaiknya hindari meluapkan amarah seketika dihari dan tempat yang bersamaan padanya.

Nah, berikut ini ada beberapa dampak buruk yang akan dialami oleh si kecil ketika anda memarahinya di depan umum. Yuk, kita langsung simak beberap halnya berikut ini.

1. Perasaan Minder Pada Diri Si Anak

Ketika anda mendapati si anak berulah dihadapan umum anda lantas melontarkan kata-kata kasar dan melakukan tindakan fisik pada si anak dengan menjewer atau memukulnya, tentu saja ini akan berdampak buruk untuk psikologis si anak. Meski masih berusia sangat kecil, akan tetapi sama halnya seperti orang dewasa anak-anak sudah memiliki rasa malu jika semua orang-orang yang ada disekitarnya tiba-tiba menatapnya saat mereka dimarahi oleh ibu atau ayahnya dimuka umum.

Pages ( 1 of 2 ): 1 2Berikutnya »

Tinggalkan komentar

Show Buttons
Hide Buttons