Cara Mengetahui Kehamilan Sehat

Selama kehamilan hingga menjelang hari persalinan menjaga kesehatan ibu dan janin sangat penting. Kondisi ini erat kaitannya dengan menjaga berat badan ibu hamil,mendapatkan kondisi seimbang untuk asupan nutrisi dan olahrga yang teratur khusus untuk ibu hamil.

Mengetahui kehamilan yang sehat dapat dimulai dari mengetahui tanda-tanda awal kehamilan yang sehat,kondisi ibu dan janin selama trimester awal hingga trimester akhir sesuai dengan usia kehamilan dan juga keluhan yang tidak membahayakan ibu dan janin.

Artikel kali ini akan membantu anda dalam mengetahui kehamilan yang sehat, berikut ini adalah tanda kehamilan yang sehat,perkembangan dan pertumbuhan kehamilan yang sehat dan juga keluhan yang tidak membayakan.

kehamilan sehat

Tanda Tanda Kehamilan yang Sehat

1.Morning Sickness

Ibu mengalami mual dan muntah diawal kehamilan dan akan berhenti dengan sendirinya memasuki trimester kedua kehamilan.Kondisi ini normal terjadi apabila tidak disertai dengan gangguan kesehatan ibu hamil.

2.Kondisi dan Ukuran Buah Dada

Pada kehamilan yang normal, kondisi perubahan buah dada yang semakin kencang dan membesar.Hal ini sebagai kesiapan tubuh dalam memproduksi ASI hingga kehamilan berjalan lancar.

3.Kadar Hormon yang Cukup

Bagi wanita yang mengalami kadar hormon progesteron dan estrogen yang tidak stabil selama kehamilan atau kedua hormon tersebut sangat rendah di dalam tubuh ibu hamil maka berisiko mengalami keguguran yang lebih tinggi.

4.Perubahan perut yang semakin membesar

Selanjutnya adalah perubahan perut yang semakin membesar sesuai dengan usia kehamilan. Dokter akan memeriksa kondisi perut ibu sesuai dengan kesehatan ibu dan janin.

5.Tekanan Darah dan Kadar Gula

Kehamilan yang sehat juga ditentukan oleh kadar darah dan gula darah selama kehamilan.Peningkatan tekanan darah ataupun kadar gula dapat dikategorikan normal apabila tidak memberikan pengaruh pada kesehatan ibu dan janin, umum terjadi diawal kehamilan.

Sedangkan bagi ibu hamil yang mengalami perubahan yang drastis pada tekanan darah atau kadar gula akan memicu terjadinya preeklamsia yang membuat ibu berisiko mengalami kelahiran prematur.

6.Kondisi Rahim dan Plasenta

Selama janin di dalam kandungan sangat tergantung pada kesehatan rahim ibu hamil. Dengan demikian plasenta yang juga melekat pada dinding rahim harus terpenuhi sehingga dapat menekan risiko terjadinya pelepasan plasenta yang mengarah pada keguguran.

7.Pertumbuhan Janin

Selanjutnya adalah ibu hamil harus melakukan pemeriksaan kesehatan kehamilan dengan menggunakan alat kesehatan,salah satunya dengan menggunakan USG. Hal ini untuk mengetahui tanda-tanda kekurangan oksigen di dalam rahim yang berakibat fatal pada janin terlebih apabila fungsi plasenta terganggu dan ibu mengalami masalah kesehatan.

Pages ( 1 of 2 ): 1 2Berikutnya »

Tinggalkan komentar

Show Buttons
Hide Buttons