Betulkah Konsumsi Gula Berlebih Menyebabkan Anak Hiperaktif?

Amankah ketika permen dijadikan salah pengalihan kondisi anak, betulkah konsumsi permen yang mengandung gula berlebih akan menyebabkan anak hiperaktif ? Makanan manis tidak saja terdapat dari permen, beberapa makanan yang disukai oleh balita seperti coklat, minuman kemasan dan lain lain mengandung kandungan gula yang menyebabkan pengaruh buruk pada kesehatan. Salah satu penelitian yang dilakukan di Boston, Amerika Serikat menyatakan bahwa sugar rush dapat diderita anak anak, yaitu mereka yang mengkonsumsi makanan dengan indeks glimeks tinggi. Makanan berindeks glimeks yang tinggi dapat meningkatkan kadar gula di dalam darah dengan cepat, meskipun tidak akan lama. Kenaikan gula darah yang dialami oleh anak anak akan memberikan dorongan energi dan membuat anak menjadi kesulitan untuk memfokuskan perhatian. Betulkah terlalu banyak mengkonsumsi makanan manis dapat menyebabkan anak hiperaktif ?

Hiperaktif merupakan gangguan tingkah laku abnormal yang disebabkan karena gangguan fungsi neurologi sehingga kesulitan dalam memusatkan perhatian. Salah satu penyebabnya dikarenakan adanya kerusakan kecil pada saraf, pusat dan otak sehingga konsentrasi menjadi sulit dikendalikan. Adapun pendapat dari The American Dietetic Association (ADA) bahwa tidak ada bukti ilmiah yang menyebabkan anak menjadi hiperaktif dikarenakan banyak mengkonsumsi makanan manis. Adapun anggapan yang menghubungkan makanan manis dapat membuat anak hiperakif timbul dikarenakan beberapa anak yang mengkonsumsi makanan manis di acara pesta menjadi cenderung berperilaku aktif, jelas saja ini tidak dapat disimpulkan bahwa sugar rush (makanan dengan indeks glisemik tinggi) dapat mengakibatkan anak hiperaktif. Daripada anda menyalahkan gula sebagai penyebab hiperkatif sebaiknya anda memeriksa lingkungan sekitar anda, salah satunya adalah faktor yang menyebabkan anak menjadi overstimulasi.

Pages ( 1 of 2 ): 1 2Berikutnya »

Tinggalkan komentar

Show Buttons
Hide Buttons